Berita Nasional
Kanit Reskrim Polsek Utan Ditusuk secara Bertubi-tubi Hingga Tewas
pda Uji Siswanto, anggota Polsek Utan, Sumbawa, Nusa Tenggara Barat ( NTB), meninggal setelah diserang bertubi-tubi dengan senjata tajam
TRIBUNJAMBI.COM - Penganiayaan berujung maut terjadi di Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat.
Korbannya seorang anggota polisi berpangkat Inspektur Dua (Ipda).
Korban ditusuk orang, hingga meninggal dunia. Ipda Uji Siswanto, anggota Polsek Utan, Sumbawa, Nusa Tenggara Barat ( NTB), meninggal setelah diserang bertubi-tubi dengan senjata tajam oleh terduga pelaku SH, Jumat (10/7/2020).
Penyerangan tersebut terjadi di depan mata Abdul Hamit, orangtua SH, yang kebetulan berada di sekitar lokasi.
• 4 Kabupaten di Jambi Zona Hijau, Nadiem Makarim Membolehkan Untuk Belajar Tatap Muka 13 Juli
• Ini Panduan Lengkap Kemenag Soal Melaksanakan Salat Idul Adha Tahun Ini di Tengah Pandemi Covid-19
• Petahana Ingat Ini, Ketua KPK Imbau Jangan Dompleng Bantuan Sosial Covid-19 Untuk Pencitraan
Abdul, menurut keterangan polisi, sempat melerai perkelahian dan mengamankan senjata tajam yang digunakan anaknya.
Setelah itu, pelaku kabur. Warga dan Abdul segera membawa korban ke Puskesmas Utan.
Namun, mengingat lukanya cukup parah, korban dirujuk Ke RSUD Sumbawa untuk penanganan lebih lanjut. Korban akhirnya menghembuskan nafas terakhir setelah mengalami luka cukup parah.

"Korban diserang dalam posisi mengendarai sepeda motor. Pelaku menggunakan sajam mengenai beberapa bagian di tubuh korban," ungkap Kabid Humas Polda NTB Kombes Pol Artanto dalam keterangan tertulisnya yang diterima, Sabtu (11/7/2020).
Kronologi
Artanto menjelaskan, peristiwa tersebut terjadi setelah korban menyelesaikan masalah sesuai LP/24/VI/2020 tangggal 28 Juni 2020.
Saat itu, pelaku terlibat masalah dengan seorang warga bernama antara Agus di Desa Tengah, Kecamatan Utan.
• Nasib Dinda Hauw Malah Ngenas di Malam Pertama dengan Rey Mbayang Lakukan Ini: Nggak bisa Masak!
• Rasakan Pahit Manis Jadi Istri Prajurit TNI, Annisa Pohan Mendadak Menangis Saat AHY Lakukan Ini
• Ditawar Rp 600 Juta Demi Melayani,Luna Maya Akui Pernah Didekati Ketua DPRD hingga Gubernur: Banyak!
Setelah selesai, korban pun pulang. Tak disangka, saat korban mengendarai motor sampai di belakang Kantor Desa Tengah, pelaku menyerangnya dengan senjata tajam dengan membabi-buta.
Pelaku saat ini masih dikejar aparat untuk bertanggung jawab atas perbuatannya. (Penulis: Kontributor Lombok Tengah, Idham Khalid | Editor: Khairina)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sempat Dilerai Ayahnya, Pemuda Ini Nekat Bunuh Polisi dengan Senjata Tajam