KRONOLOGI Perampok Toko Emas di Mayang Umbar Tembakan, Pelipis Anak Wicaksono Kena

TRIBUNJAMBI COM, JAMBI - Peristiwa itu terjadi begitu cepat dan tak disadari Wicaksono dan anaknya yang masih berusia 10 tahu.

Peluru dari senjata api komplotan perampok bersenjata api (senpi) di Toko Emas Sinar Gemilang nyaris merenggut nyawanya.

Peluru nyasar pistol perampok mengenaik mata kaki Wicaksono bagian kiri.

Namun yang lebih mendebarkan, pelipis kanan kepala anaknya terkena peluru nyasar.

Peristiwa itu terjadi di kawasan Jalan KH Ismail Malik, Pasar Villa Kenali, Mayang Mangurai Senin (6/7) siang.

• Cek Peruntungan 12 Shio Untuk Besok, Selasa (7/7), Perubahan Menguntungkan Macan & Ayam, Apa Shiomu?

• BREAKING NEWS, 1 Orang di Jambi Meninggal Karena Covid-19, Ini Jumlahnya Kasus Hari Ini, Senin (6/7)

• Masuk Zona Hijau Covid-19, Siswa di Bungo Masih Belajar Via Online

Aksi perampok itu membuat dua orang mengalami luka peluru nyasar.

Wicaksono dan anaknya yang berusia 10 tahun mengalami luka akibat serpihan peluru. ( perampokan toko emas di Mayang )

Wicaksono mengalami luka di mata kaki bagian kiri, sementara anaknya mengalami luka di pelipis bagian kanan. ( perampokan toko emas di Jambi )

Saat kejadian, Wicaksono sedang makan siang.

Tiba-tiba, ia mendengar suara tembakan.

Saat itu, dia melihat kaki dan pelipis anaknya telah mengeluarkan darah.

"Saya lagi makan, kaget dengar tembakan dan lihat kaki sudah berdarah. Saya mau kejar, istri saya nahan," kata Wicaksono (6/7) sore.

Dia menjelaskan pelaku juga sempat menodongkan senpi kepadanya.

Tapi beruntung, sang istri menariknya langsung ke dalam ruko atau warung jualannya.

Sementara itu, dari keterangan satu di antara pedagang, insiden penembakan tersebut terjadi saat adik dari pemilik toko mas yang dirampok berlari ke arah warung untuk menghindar.

Pada saat itu, pelaku melakukan penembakan lalu mengenai meja, pintu ruko, sebelum serpihan peluru mengenai Wicaksono dan anaknya.

"Setahu saya, adik dari pemilik toko lari ke sini, menyelamatkan diri, di situlah ada tembakan," kata warga yang tidak ingin disebut namanya.

Di lokasi, meja yang digunakan Wicaksono untuk berjualan pisang tampak berlubang bekas peluru, hingga menembus pintu rolling door rukonya.

Bagian mata kaki wicaksono dan pelipis kanan anaknya tampak masih diperban, setelah mendapatkan perawatan dari tim medis.

Rp 2 miliar raib

M John pemilik, Toko Emas Sinar Gemilang, sempat ditodong pakai senjata api (Senpi) oleh komplotan perampok yang menggasak 2 Kg emas senilai Rp 2 milliar dari tokonya, Senin (6/7) pukul 12.15 WIB.

• Cek Peruntungan 12 Shio Untuk Besok, Selasa (7/7), Perubahan Menguntungkan Macan & Ayam, Apa Shiomu?

• Beredar Kabar 91 Juta Data Pengguna Tokoepdia Bocor di Facebook, Begini Tanggapan Pihak Terkait

John menjelaskan, dua dari empat secara tiba-tiba masuk ke tokonya sambil menodongkan senpi. ( perampokan toko emas di Jambi )

Perampok itu meminta dirinya tetap diam, tidak bergerak. ( perampokan toko emas di Mayang )

Pada saat itu, pelaku mengeluarkan sekira kurang lebih 10 kali tembakan di dalam tokonya.

"Saya lagi duduk, tiba-tiba langsung masuk dua orang nodong senjata ke bagian dada saya," kata John saat ditemui di tokonya.

"Baru dia nembak ke atas dan ke arah yang lainnya, kalau tidak salah di dalam itu ada 10 tembakan," terang John.

Tak boleh bergerak

Pada saat kejadian, John dipaksa untuk duduk dan tidak boleh bergerak karena ditodong pakai senpi.

Sementara satu orang pelaku beraksi untuk menggasak emas dari dalam etalase emas miliknya. Dua dua orang lainnya berjaga di bagian luar toko.

John mengatakan pelaku yang berjumlah empat orang tersebut seluruhnya menggunakan senpi.

"Semua pakai senpi, masker dan helm," kata John.

Sementara keterangan penjaga parkir di lokasi kejadian, Yuhasman, pada saat kejadian kondisi sekitar pasar sepi.

Keempat pelaku datang dari arah Kompleks Alergo, Jalan Ir Juanda Mayang, Mayang Mangurai, dengan mengendarai dua buah sepeda motor.

"Pas kejadian memang lagi agak sepi, ada empat orang mereka pakai motor," kata Yuhasman.

Kasat Reskrim Polresta Jambi, Kompol Suhardi Heri Haryanto, mengiyakan terkait insiden perampokan tersebut.

Sampai saat ini, pihaknya masih terus melakukan pemeriksaan guna mengetahui kronologi serta dugaan penggunaan senpi.

"Sampai saat ini kita masih olah TKP, kita belum bisa pastikan menggunakan senpi atau tidaknya. Tapi dilokasi kita temukan selongsong peluru," kata Suhardi.

• Dua Warga Jambi Terluka Kena Peluru Nyasar, Toko Emas di Pasar Villa Kenali Dirampok

• Ratusan Pohon Kelapa di Kungkai Mati Mendadak, Warga Khawatir Menular ke Kebun Sawit

Saat ini, toko emas dan beberapa warung jualan di sekitar lokasi telah dipasangk garis polisi.

Sebanyak 2 Kg emas senilai sekira Rp 2 milliar raib dibawa perampok dari Toko Emas Sinar Gemilang, Senin (6/7) pukul 12.15 WIB.

Toko emas itu berada di kawasan Jalan KH Ismail Malik, Pasar Villa Kenali, Mayang Mangurai.

Pemilik toko, John, mengatkaan pelaku berjumlah empat orang dan menggunakan senjata api.

Dua pelaku menjadi eksekutor pengambilan emas dan menodongkan senjata kepada dirinya.

"Ditodong pakai senjata api bang, 2 Kg emas dibawa," kata John, Senin (6/7).

Tidak hanya itu, pelaku juga mengeluarkan tembakan sebanyak sepuluh kali.

"Kalau didalam toko ada sepuluh kali bang, ke semua arah," terangnya.

Hingga berita ini diturunkan, petugas masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).