Menolak Kematian, Kisah James Bedford Mayat Orang Terkaya AS, Coba Dibangkitkan 50 Tahun Kemudian
Ini merupakan kisah James Bedford ini, yang merupakan orang terkaya di Amerika Serikat (AS) pada tahun 1960-an silam.
TRIBUNJAMBI.COM - Berikut kisah mayat orang terkaya di Amerika Serikat setelah disimpan 50 tahun karena ingin dibangkitkan dari kematian.
Ini merupakan kisah James Bedford ini, yang merupakan orang terkaya di Amerika Serikat (AS) pada tahun 1960-an silam.
Ia termasuk salah satu orang yang berharap akan bangkit dari kematiannya tepatnya di tahun 2017.
Latar belakang James Berford yakni seorang psikolog terkenal di Amerika Serikat.
• Misteri Soal Virus Corona Akhirnya Terbongkar, Kronologi Penyebarannya di Dunia, Kecerobohan China
• VIDEO Viral Jambret Ditangkap Aparat, Netizen Salfok Sama Celana Pelaku yang Basah, Pipis di Celana?
Sebagai sosok psikologi, ia memiliki banyak perenungan dengan kehidupan yang dijalaninya. Mulai dari tujuan hidup hingga makna kematian baginya.
Sejak lahir James termasuk orang yang beruntung.
Pasalnya dari kecil ia diselimuti kebahagiaan yakni lahir dari keluarga kaya, cerdas, optimis dan ketika dewasa dia juga tumbuh menjadi orang sukses.
Namun pada tahun 1967, James didiagnosa menderita penyakit ginjal yang pada akhirnya menyebar ke paru-parunya.
Waktu itu kanker paru-paru merupakan penyakit yang sangat serius, terutama dalam tahap metastasis, hampir tidak bisa disembuhkan.

Lantaran didiagnosa kanker paru-paru, James pun hanya bisa menjalani serangkaian perawatan, dan tinggal menunggu kematiannya.
Karena prinsipnya sangat menolak kematian, James Bedford pun mencari tahu cara memperpanjang hidupnya.
Ia pun akhirnya menemukan gagasan dalam buku 'The Prospect of Immortality' yang ditulis Dr. Robert Ettiger, seorang bapak tes pembekuan dari Cryonics Institute.
Mulanya, James Bedford jelas tak percaya begitu saja, akan tetapi dia memutuskan untuk bergabung dengan Dr. Robert dan mendanainya.
Setelah gagal dalam pengobatan kanker dan akhirnya meninggal, tubuh James Bedford pun disimpan untuk dibangkitkan kembali 50 tahun kemudian.
Diketahui, James Bedford yang menolak kematian itu pun meninggal dunia pada 12 Januari 1967 pada usia 73 tahun.