Kasus Pemerkosaan
Sopir Truk Perksoa Siswi SMA, Sempat Dijanjikan Akan Ceraikan Istri dan akan Nikahi Korban
Kasus siswi SMA di Blitar, Jawa Timur (Jatim) dinodai sopir truk, kini faktanya sudah diungkapkan polisi setelah memeriksa para saksi.
Itu karena pelaku bekerja di dekat rumah korban, yakni sebagai sopir truk.
Sambil menunggu muatannya (telur yang akan dikirim), ia sering duduk-duduk di tepi jalan kampung, yang ada di depan rumah korban.
Mungkin, karena sering melihat korban, pikiran pelaku akhirnya terdorong untuk menggodanya.
• Pakai 2 Sistem, Berikut Jadwal Penerimaan Peserta Didik Baru di Kabupaten Batanghari
4. Digoda via Facebook dan WhatsApp (WA)
Awalnya, memang hanya iseng, lalu minta akun Facebook (FB).
Tak puas hanya chatting lewat FB, pelaku kemudian minta nomer telepon seluler korban.
"Namanya, anak-anak ya nggak paham atau tak sadar kalau itu sebuah trik atau perangkap.
Setelah diberi nomer telepon selulernya, pelaku sering menggoda korban.
Katanya, digoda lewat WA," papar Kapolres Blitar AKBP Ahmad Fanani.
Begitu kian akrab, pelaku mulai melancarkan aksi tipu dayanya.
Salah satunya, pernah suatu hari, pelaku dirayu dengan diajak jalan-jalan.
Katanya, diajak cari makan dengan dibonceng sepeda motor oleh pelaku.
"Ia diajak jalan-jalan ke kota (Kota Blitar, yang berjarak sekitar 7 km).
Setelah diajak makan, korban diantarkan pulang dan orangtua korban tak tahu," ungkapnya
Puncaknya, Februari 2020 lalu, saat korban di rumah sendirian, pelaku memberanikan diri bertamu.