IDAI Minta Sekolah Tidak Dibuka Sampai Desember 2020, Anjurkan Pembelajaran Jarak Jauh

Ditengah rencana pemerintah menerapkan New Normal, wacana kembali masuk sekolah menimbulkan pro dan kontra.

Editor: rida
TRIBUNJAMBI/ROHMAYANA
Ilustrasi 

TRIBUNJAMBI.COM - Ditengah rencana pemerintah menerapkan New Normal, wacana kembali masuk sekolah menimbulkan pro dan kontra. Bahkan warganet sudah melayangkan petisi sebagai bentuk ketidaksetujuan akan wacana tersebut.

Geger Aplikasi ‘Kitab Suci Aceh’ di Play Store Resahkan Warga, Pemerintah Aceh Protes ke Google

Gelombang Mirip Tsunami 3 Meter Muncul di Kawah Ijen, Andik Tewas

Akhirnya Rahasia Luna Maya Terbongkar, Artis Tampan Indonesia yang Jadi Idolanya, Bukan Herjunot Ali

Sementara itu Ikatan Dokter Anak Indonesia ( IDAI) merilis anjuran terbaru mengenai Kegiatan Belajar Mengajar di Masa Pandemi Covid-19.

Anjuran IDAI yang dirilis Sabtu (30/5/2020), seiring dengan rencana pelaksanaan tahun ajaran baru pada pertengahan Juli mendatang.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) sendiri menegaskan bahwa tahun ajaran baru 2020/2021 akan tetap dimulai pada 13 Juli 2020.

Langsung Berhasil! Login www.pln.co.id Dapat Token Gratis Listrik PLN, Bisa via WA 08122123123

Panduan New Normal di Tempat Ibadah dari Masjid, Gereja, Pura, Kelenteng Dll

Hasil Pertandingan dan Klasemen Liga Jerman, Munchen Pesta Gol, Die Roten Kokoh Dipuncak Bundesliga

"Dengan memperhatikan jumlah kasus konfirmasi Covid-19 yang masih terus bertambah, mulai melonggarnya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), kemungkinan terjadi lonjakan jumlah kasus kedua dan masih sulitnya menerapkan pencegahan infeksi pada anak-anak, maka Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) menganggap perlu memberikan anjuran," tulis IDAI dalam keterangan tertulis di situs resminya, Sabtu (30/5/2020).

Ada lima poin anjuran tentang proses belajar mengajar di masa pandemi, salah satunya sekolah tidak dibuka setidaknya sampai bulan Desember 2020.

IDAI menganjurkan agar kegiatan belajar mengajar tetap dilaksanakan melalui skema pembelajaran jarak jauh (PJJ) baik secara dalam jaringan maupun luar jaringan.

Ditipu Teman Kencan dan Diperas Dua Waria, Pria Lari Telanjang dari Dalam Hotel di Medan

Dibuka 2 Juni 2020, Ini Syarat dan Biaya Pendaftaran UTBK SBMPTN 2020, Simak Video Disini Lengkap!

Harganya 1 Miliar! Penampakan Kamar Mandi Berlapis Emas Rumah Dinda Shafay Mendadak Jadi Sorotan

Terungkap Ada Satu Kebencian Dalam Diri MS hingga Fitnah Syahrini, Rela Mengais Uang dari Endorse

Pembukaan kembali sekolah-sekolah, lanjut anjuran IDAI, dapat dipertimbangkan jika jumlah kasus COVID-19 telah menurun.

Berikut lima anjuran IDAI tentang kegiatan belajar mengajar di masa pandemi Covid-19:

1. IDAI mendukung dan mengapresiasi kebijakan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan untuk menjadikan rumah sebagai sekolah dan melibatkan peran aktif siswa, guru dan orang tua dalam proses belajar mengajar.

2. IDAI menganjurkan agar kegiatan belajar mengajar tetap dilaksanakan melalui skema pembelajaran jarak jauh (PJJ) baik secara dalam jaringan maupun luar jaringan, menggunakan modul belajar dari rumah yang sudah disediakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

3. Anjuran melanjutkan PJJ ini akan dievaluasi secara berkala mengikuti perkembangan kasus Covid-19 di Indonesia. Dengan mempertimbangkan antisipasi lonjakan kasus kedua, sebaiknya sekolah tidak dibuka setidaknya sampai bulan Desember 2020. Pembukaan kembali sekolah-sekolah dapat dipertimbangkan jika jumlah kasus COVID-19 telah menurun.

4. Apabila sudah memenuhi syarat epidemiologi untuk kembali membuka sekolah, maka IDAI mengimbau agar semua pihak dapat bekerja sama dengan cabang-cabang IDAI sesuai dengan area yang sudah memenuhi syarat pembukaan. Perencanaan meliputi kontrol epidemi, kesiapan sistem layanan kesehatan dan sistem surveilans kesehatan untuk mendeteksi kasus baru dan pelacakan epidemiologi.

Baca juga: KIP Kuliah Jalur SBMPN dan SBMPTN 2020 Dibuka, Ini Alur Pendaftaran

5. Untuk keperluan ekstrapolasi data secara akurat maka IDAI menyarankan agar pemerintah dan pihak swasta melakukan pemeriksaan rt-PCR secara masif (30 kali lipat dari jumlah kasus konfirmasi COVID-19) termasuk juga pada kelompok usia anak.

Sebagai lanjutan dari anjuran tersebut, IDAI mengatakan, akan terus melakukan pemantauan situasi langsung melalui cabang-cabang IDAI dan akan terus melakukan kajian dan memberikan rekomendasi sesuai perkembangan situasi terkini.

Artikel ini telah terbit di kompas.com dengan judul Ikatan Dokter Anak Anjurkan Sekolah Tidak Dibuka sampai Desember 2020 https://www.kompas.com/edu/read/2020/05/31/061839671/ikatan-dokter-anak-anjurkan-sekolah-tidak-dibuka-sampai-desember-2020

Sumber: Kompas.com
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    berita POPULER

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved