Berita Nasional
Teror Pocong Lempar Batu Sudah 4 Hari Meresahkan Warga di Desa Ini, Ini Kata Kades hingga Camat
Teror Pocong Lempar Batu Sudah 4 Hari Meresahkan Warga di Desa Ini, Ini Kata Kades hingga Camat
TRIBUNJAMBI.COM, PURBALINGGA - Warga Desa di Kecamatan Kutasari, Purbalingga sedang geger karena teror pocong dan lempar batu.
Kejadian tersebut masih terus terjadi hampir sepekan.
Teror itu viral di media sosial.
Namun saat dilacak pelaku teror hilang.
• Kelakuan Aneh Pria Ini, Curi 126 Pasang Sandal Tetangganya Untuk Digunakan Berhubungan Seks
• Berapa Royalti Didi Kempot yang Seharusnya Diterima? Ternyata yang Terbesar di Indonesia, Segini
• Ritual Misterius Dipo Latief Dibongkar Nikita Mirzani: Di Air Terjun Mandi Telanjang Divideoin
• China Bereaksi Keras Usai Dituduh Presiden Donald Trump Soal Negaranya Melakukan Pembunuhan Massal
"Terornya melempari rumah tapi saat dicari pelakunya tidak ketemu, " tutur dia saat dihubungi tribunbanyumas.com, Jumat (29/5/2020).
Menurutnya, teror itu terjadi setiap malam. Hal tersebut sudah berlangsung selama empat hari.
"Yang lagi heboh saat ini pocong.
Istilah itu dari desa ke desa.
Tapi belum ada yang bisa membuktikan," kata dia.
Kata dia, hingga saat ini warga hanya mendengar suara lemparan batu.
Namun anehnya saat dicari tidak ditemukan batunya.
"Kalau dibuktikan batu yang dilemparkan tidak ada.
Hanya suara orang melempari batu. Saat dicari tidak ada, " jelas dia.
Ia menuturkan setelah adanya kejadian warga di desanya melakukan penjagaan di setiap sudut desa.
Penjagaan dilakukan setiap malam.
"Warga ada yang menjaga di kebun, pinggir jalan.