Berita Nasional
Oknum Polisi Loncati Pagar Rumah dan Dapati Istri Lagi Berduaan Sama Pria Lain, Suara Pistol Meletus
Oknum Polisi Loncati Pagar Rumah dan Dapati Istri Lagi Berduaan Sama Pria Lain, Suara Pistol Meletus
Pemicu polisi tembak anggota TNI itu diduga karena masalah personal keluarga.
• Takut Ular? Ini Tempat-Tempat Bebas Ular yang Pasti Jadi Impian Kamu
• Militer Indonesia Makin Sangar! Beli Senjata Kelas Berat hingga 80 Jet Tempur Canggih Buatan Korsel
• Aksi Jambret di Kota Jambi Makan Korban, Sempat Dirawat di Rumah Sakit, Nyawa Korban tak Tertolong
Kabid Humas Polda Sulawesi Selatan Kombes Pol Ibrahim Tompo membenarkan insiden ini, namun masih enggan memberkan kronologi dan motifnya.Sementara itu Dandim 1425 Jeneponto Letkol Inf Irfan Amir hanya menyebut penyebab polisi tembak anggota TNI karena masalah intern keluarga mereka.
Seperti dilaporkan Kompas.com (jaringan Surya.co.id), seorang anggota polisi berinisial Bripka He (47) menembak istrinya, HT (42) dan seorang anggota TNI Serda HA (46) di kediamannya di Jalan Sungai Kelara, Kecamatan Binamu, Jeneponto, Sulawesi Selatan, Kamis (15/5/2020) malam.
Dari informasi yang dihimpun, Bripka He merupakan salah satu anggota polisi yang bertugas di Makassar.
Sementara anggota TNI yang tertembak berasal dari kesatuan TNI Kodim Jeneponto.
Peristiwa penembakan ini dibenarkan Kabid Humas Polda Sulawesi Selatan Kombes Pol Ibrahim Tompo.
• Nenek 83 Tahun Bintang Film Panas, Berawal dari Tawaran Pelanggan Restoran, Hanya Mau yang Tampan
• Sisca Kaget WhatsApp Adiknya Dapat Notifikasi Ini, Ternyata Tanda WhatsApp sedang Dibajak Orang
• BNPB Prediksi Kasus Positif Covid-19 Akan Melonjak Pekan Depan, Bukan di Jakarta tapi di Daerah Ini
Saat diwawancara wartawan, Ibrahim mengatakan anggota polisi tersebut sudah diamankan Provost Polda Sulawesi Selatan.
"Prosesnya tetap berjalan. Saat ini kedua korban ada di rumah sakit," kata Ibrahim, Jumat (15/5/2020).
Meski enggan membeberkan kronologi kejadian secara rinci, Ibrahim mengatakan saat ini Kapolda Sulsel beserta Kapolrestabes Makassar serta Kapolres Jeneponto sudah berkoordinasi dengan Pangdam XIV Hasanuddin dan Dandim.
"Sekarang ini kita sudah koordinasi Pak Kapolda, Pangdam, Dandim, Kapolres sudah berkoordinasi masing-masing lini agar tidak ada efek yang muncul," ujar Ibrahim.

Kronologi
Dari informasi di lapangan yang dikumpulkan INews TV, peristiwa bermula saat pelaku Bripka He pulang ke rumahnya di wilayah Jalan Sungai Kelara, Kelurahan Empoang, Kecamatan Biramu, Kabupaten Jeneponto, Kamis 14 Mei 2020 malam.
Sesampainya di rumah, ia curiga lantaran lampu rumah dalam keadaan mati dan mendapati sebuah motor trail parkir di depan rumahnya.
Ia lantas masuk ke dalam rumah secara diam-diam dengan melompati pagar.
Saat menuju kamar dan membuka gorden, ia justru mendapati istrinya, HT, sedang berduaan dengan Serda HA.