WHO Klaim Temukan Terapi Efektif untuk Atasi Virus Corona, Tapi Bukan Menyembuhkan

Terapi tersebut menunjukan hal positif dan cukup menjanjikan sebagai metode pengobatan virus yang sudah membunuh ratusan ribu nyawa tersebut.

Editor: Suci Rahayu PK
Kompas/ Garry Lotulung
Petugas pemakaman membawa peti jenazah pasien suspect virus corona atau Covid-19 di TPU Pondok Rangon, Jakarta Timur, Rabu (22/4/2020). 

Spanyol, 269.520 kasus, 26.920 orang meninggal, total sembuh 180.470.

Rusia, 232.243 kasus, 2.116 orang meninggal, total sembuh 43.512.

Inggris, 226.463 kasus dan 32.692 orang meninggal.

Italia, 221.216 kasus dan 30.911 orang meninggal, total sembuh 109.039.

Perancis, 178.225 kasus dan 26.991 orang meninggal, 57.785 total sembuh.

Brasil, 177.589 kasus, 12.400 orang meninggal, total sembuh 72.597.

Jerman, 173.171 kasus, 7.738 orang meninggal, total sembuh 147.200.

Turki, 141.475 kasus, 3.894 orang meninggal, total sembuh 98.889.

Iran, 110.767 kasus, 6.733 orang meninggal, total sembuh 88.357.

ilustrasi dampak Virus Corona di Jepang
ilustrasi dampak Virus Corona di Jepang ((AFP/KAZUHIRO NOGI)  )

Indonesia

Kasus virus corona di Indonesia tercatat juga mengalami peningkatan, baik dari jumlah kasus, sembuh, maupun yang meninggal dunia.

Hingga Selasa (13/5/2020) pukul 12.00 WIB, kasus positif Covid-19 bertambah sebanyak 484.

Sehingga jumlahnya saat ini menjadi 14.749 orang.

Sedangkan untuk kasus sembuh, juga ada penambahan sebanyak 182 orang.

Penambahan itu sekaligus menjadikan total pasien yang telah sembuh menjadi 3.063 orang.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved