Virus Corona di Jambi
Update Virus Corona di Provinsi Jambi 11 Mei 2020, Cek Penambahan 17 Pasien Dua Hari Terakhir
Secara keseluruhan jumlah pasien terkonfirmasi positif corona di Provinsi Jambi sebanyak 64 orang.
Johansyah menyampaikan, terimakasih kepada para tenaga medis yang telah merawat kedua pasien ini dengan baik, sehingga bisa kembali negatif atau sembuh.
Selain dua pasien di atas, ada tiga orang lainnya yang hasil swabnya negatif dua kali, pasien ini hasil rapid tes sebelumnya positif dan berstatus PDP.
Pasien tersebut berasal dari Kabupaten Bungo 2 orang dan satu orang dari Kota Jambi.
Pendarahan kandungan
Seorang wanita di Kota Jambi yang positif corona sempat mengalami pendarahan kandungan.
Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Jambi, Abu Bakar, mengumumkan perkembangan terbaru data pasien Covid-19 positif Kota Jambi pada Sabtu (9/5/2020) malam.
Wanita berinisial DA itu diberi kode KJ 15 (Kota Jambi).
• Waspada, Dua Hari Kedepan Sejumlah Wilayah di Provinsi Jambi Bakal Terjadi Hujan Lebat
• Siapa Sebenarnya Brigjen Pol. R.Z. Panca Putra Simanjuntak? Kapolri Sampai Keluarkan Surat Ini
• Cerita Ramadan Mahasiswa Jambi di Mesir, dari Keseharian hingga Kuliner ala Negeri Piramid
Dia berumur 32 tahun dan beralamat di Kecamatan Telanaipura Kota Jambi.
Setelah mendapatkan perawatan, kondisi DA sudah membaik.
"Saat ini dia dirawat di ruang isolasi RSUD Raden Mattaher Jambi, diketahui bahwa kondisi pasien saat ini baik," ujarnya.
Abu Bakar juga menjelaskan terkait kronologi pasien yang awalnya diketahui saat pemeriksakan pendarahan kandungannya di RS Baiturrahim.
"Karena standar protokol kesehatan Covid-19, tindakan medis terhadap pasien di RS dilakukan rapid test dan hasilnya reaktif (IGM Reaktif dan hasil IGG Non Reaktif)," jelasnya.
Kemudian lanjutnya, pasien dirujuk ke RSUD Raden Mattaher untuk dilakukan tindakan selanjutnya dan sesuai juga dengan protokol kesehatan Covid-19.
"Maka pasien positif rapid test tersebut harus dilakukan uji swab, dan pada hari ini hasil swabnya turun dengan hasil positif Covid-19," lanjut Abu.
Abu mengatakan DA belum terindentifikasi ada kontak dengan klaster Gowa maupun kontak dengan pasien terkonfirmasi lainnya.
"Saat ini kita sedang melakukan penyelidikan epidemiologi pada kasus. Tindakan selanjutnya dilakukan tracing lanjutan lebih dalam terhadap keluarga dan kontak lainnya, guna mengetahui penyebab terinfeksinya yang bersangkutan," pungkasnya.
• Nasib Habib Rizieq Tiba-tiba Dibahas Rocky Gerung yang Terkatung-katung di Mekah, Singgung Jokowi?
(Zulkifli/Miftah)
