Ramadan ke 17, Warga Pasar Atas Sarolangun Jaga Jarak dan Pakai Masker Saat Nuzulul Quran di Masjid

TRIBUNJAMBI.COM, SAROLANGUN - Setiap malam 17 Ramadan di Indonesia diperingati sebagai hari turunnya Alquran atau Nuzulul Quran.

Namun pada tahun 2020 ini memang berbeda dari Ramadhan tahun sebelumnya. Yang mana, kali ini dilaksanakan di tengah pandemi Covid-19.

Seiring dengan itu juga, aturan pemerintah mengenai pelaksanaan ibadah selama Ramadan dianjurkan dilakukan di rumah masing-masing.

Meski demikian, sebagian masyarakat tetap memperingati Nuzulul Quran di masjid. Seperti di Masjid Raya Al Falah, Pasar Atas, Kabupaten Sarolangun.

• Sebentar Lagi Tayang!Link Live Streaming Drama Korea The World of The Married di Trans TV

• Sesumbar Sumbang Rp1 Miliar Bantu Warga Terdampak Covid-19, Kresek Sembako Pablo Benua Jadi Sorotan

Terlihat pada Minggu (10/5/2020) malam, para jamaah memenuhi masjid dan tetap memerhatikan protokol kesehatan dengan menjaga jarak dan menggunakan masker.

Ustaz Abdullah Anas menyampaikan bahwa Nuzulul Quran, memang sudah tradisi di Indonesia dalam memperingati turunnya Alquran di bulan Ramadan.

Diperingati setiap tanggal 17 Ramadan karena bertepatan dengan hari kemerdekaan Indonesia yang juga tanggal 17.

Kendati demikian, tidak ada yang perlu dipermasalahkan dari tradisi tersebut. Ia bahkan menilai ini adalah momentum yang sangat tetap untuk mengingatkan umat agar kembali ke jalan yang ditunjukkan Alquran.

"Kalau kita di sosmed percaya Google Map, di kehidupan Alquran itulah Google Map-nya (umat Islam) untuk menuju kehidupan yang mengarah kepada kebaikan," ujarnya.

Ia pun menegaskan, tak ada ibadah khusus dalam memperkuat Nuzulul Quran.

Momentum ini sebaiknya digunakan bukan sekedar mengingat, tetapi juga membaca Alquran sebagai tuntunan selama hidup.

Sementara itu senantiasa mendekatkan diri kepada Allah Swt dengan mempelajari Alquran dan mengimplementasikannya dalam kehidupan sehari-hari.

Apalagi, negara Indonesia bahkan dunia saat ini sedang diuji dengan wabah virus Covid-19.

• Banjir Di Tahtul Yaman Sudah 12 Hari, Warga Memanfaatkan untuk Mencari Ikan

• Di Merangin, Baru 30 Desa yang Berikan BLT, Dinas PMD Minta Minggu Ini Terakhir Disalurkan

Yang mengkibatkan tidak hanya dari segala aspek lumpuhnya sosial, ekonomi, tetapi juga keimanan kita sebagai umat muslim tetap diuji.

Terutama dalam menghadapi Covid-19. Salah satu ayat yang harus diperhatikan adalah 'jangan kamu biarkan dirimu jatuh dalam ke lembah kebinasaan'.