Virus Corona

Gegara Wabah Virus Corona, Seorang Janda di Kenya Terpaksa Memasak Batu untuk 8 Anaknya

Gegara Wabah Virus Corona, Seorang Janda di Kenya Terpaksa Memasak Batu untuk 8 Anaknya

Editor: Andreas Eko Prasetyo
Caroline Mwawasi/Tuko via BBC
Kitsao, janda yang terpaksa memasak batu untuk 8 anaknya yang kelaparan. 

TRIBUNJAMBI.COM – Kemunculan wabah virus corona di berbagai negara membuat warga-warganya menjadi susah.

Mulai dari hilangnya pekerjaan, berdampak pula ke susahnya mendapatkan pasukan makanan.

Fenomena kelaparan pun muncul sebagai dampak pandemi corona memang tidak bisa dianggap sepele.

Di Indonesia sendiri beberapa kejadian tersebut telah terjadi.

Yang terbaru, ditemukan satu keluarga yang terdiri dari tujuh orang ditemukan warga dalam kondisi lemas dan kelaparan dalam rumah kosong di tengah kebun, Kelurahan Amassangan, Polewali Mandar, Sulawesi Barat, pada Kamis (30/4/2020) malam.

3 PDP Covid-19 Kabur dari Rumah Sakit, Jubir Covid-19 Mimika: Jangan Divonis Positif Corona Dulu

Imunitas Warganya Sempat Disorot Media Asing, Mendadak Warga Satu Kampung di Bali Positif Corona!

Tanda Corona Akan Hilang? Jabar Klaim Tak Ada Kasus Baru Lagi, Ridwan Kamil Bocorkan Rahasianya

Beruntung hal tersebut diketahui tetangga sekitar, sehingga warga langsung memberikan bantuan dan melaporkannya ke pihak berwenang.

Hal serupa pun terjadi di negara lain.

Seperti yang dilaporkan BBC pada Kamis (30/4/2020), dimana ada seorang janda yang terpaksa memasak batu untuk 8 anaknya yang kelaparan.

Diketahui janda tersebut bernama Kitsao, wanita asal negara Kenya ini merupakan buruh cuci di kawasan tempat tinggalnya.

1 Hal di Racikan Indomie yang Bikin Orang Selalu Ingin Nambah Terus, Jangan Kaget Bila Tahu

3 PDP Covid-19 Kabur dari Rumah Sakit, Jubir Covid-19 Mimika: Jangan Divonis Positif Corona Dulu

Jennie BLACKPINK Posting 59 Foto Selfie di Atas Ranjang dan Mendadak Jadi Trending Topik Dunia

Mitos Dukhan Hujan Meteor Pertanda Kiamat di Pertengahan Ramadhan 2020, Begini Penjelasan Para Ulama

Sayang pekerjaannya itu sekarang sulit didapat karena orang-orang membatasi interaksi terkait pandemi virus corona yang sedang terjadi.

Beruntung masih ada salah seorang tetangganya yang bernama Prisca Momanyi memberi tahu media tentang keadaan mengkhawatirkan Kitsao ini.

Setelah diwawancarai oleh NTV Kenya, Kitsao pun menerima bantuan uang dari ponsel dan rekening bank yang dibuka untuknya oleh Momanyi, karena ibu 8 anak tersebut tidak bisa baca tulis.

Kitsao diketahui tinggal di rumah dengan 2 kamar tidur tanpa air atau listrik.

Siapa Sebenarnya Tintin? Mengapa Komik Adventures of Tintin Melegenda Sejak 1920-an

Kabar Bahagia dari Twindy Rarasati, Artis Peran Ini Dinyatakan Sembuh Covid-19 dan Isolasi Mandiri

Ia menggambarkan kedermawanan sebagai sebuah keajaiban.

Dia mengatakan kepada NTV bahwa anak-anaknya yang kelaparan tidak terus-menerus tertipu oleh trik memasak batu.

Ini Rahasia Bikin Donat yang Empuk Sampai Besok, Gampang Banget Ternyata, Bisa Untuk Menu Berbuka

Tanda Corona Akan Hilang? Jabar Klaim Tak Ada Kasus Baru Lagi, Ridwan Kamil Bocorkan Rahasianya

"Mereka mulai memberi tahu saya bahwa mereka tahu saya berbohong, tetapi saya tidak bisa melakukan apa-apa karena saya tidak punya apa pun."

Tetangganya kemudian datang untuk melihat apakah keluarganya baik-baik saja setelah mendengar anak-anak menangis.

Sebagai bagian dari langkah-langkah untuk melindungi golongan rentan dari krisis Covid-19, pemerintah Kenya telah meluncurkan program pemberian makanan.

Tutup Paksa Warung Kopi yang Masih Buka Jam 9 Malam, Petugas Angkut Belasan Kursi di Kuala Tungkal

Imunitas Warganya Sempat Disorot Media Asing, Mendadak Warga Satu Kampung di Bali Positif Corona!

Akan tetapi bantuan ini belum sampai ke tangan Kitsao, yang menjanda sejak tahun lalu ketika suaminya dibunuh oleh sekelompok geng.

Tetangganya juga mengucapkan terima kasih kepada pemerintah daerah dan Palang Merah Kenya, yang ikut datang untuk membantu Kitsao.

Melihat kejadian ini tentu sangat disayangkan, pasalnya apa yang dilakukan Kitsao kepada anaknya itu bisa berakibat fatal.

Mengapa Gambar Kemasan Indomie saat Ramadhan 2020 Mangkuk Kosong Tanpa Isi Mi

34 Orang Meninggal, Update 2 Mei 2020 WNI Positif Covid-19 di Luar Negeri Ada 661 & Sembuh 223 Orang

Benda asing yang tertelan atau sengaja dimakan dan bersarang di perut dapat menyebabkan komplikasi, seperti infeksi mukosa lambung, perforasi (terbentuknya lubang) pada lambung atau bahkan kematian.

Semoga saja kejadian yang menimpa Kitsao ini tak terulang kembali atau dilakukan keluarga lainnya.

Sementara itu, diketahui negara di Afrika Timur ini hingga Jumat (1/5/2020) siang WIB telah mencatatkan 396 kasus Covid-19 dengan 17 korban meninggal dan 144 pasien sembuh, menurut data dari Worldometers.

Baca Juga: Frustasi dan Takut Kelaparan Saat Negaranya Lagi Carut Marut Akibat Corona, Seorang Ibu di India Ceburkan 5 Anaknya ke Sungai Gangga Hingga Tewas Tenggelam!

(*)

Artikel Ini Juga Telah Tayang di Grid.ID

IKUTI KAMI DI INSTAGRAM:

NONTON VIDEO TERBARU KAMI DI YOUTUBE:

IKUTI FANPAGE TRIBUN JAMBI DI FACEBOOK:

Sumber: Grid.ID
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved