Adu Argumen dengan Awak Bus ALS, 37 Kendaraan Diminta Aparat Polres Muarojambi Putar Balik

Kapolres Kabupaten Muarojambi AKBP Ardiyanto mengingatkan pada transportasi darat yang nekat mobilisasi pemudik lebaran tidak segan-segan

Penulis: Hasbi Sabirin | Editor: Fifi Suryani
Tribunjabar/handika rahman
Ilustrasi: razia 

TRIBUNJAMBI.COM, SENGETI - Kapolres Kabupaten Muarojambi AKBP Ardiyanto mengingatkan pada transportasi darat yang nekat mobilisasi pemudik lebaran tidak segan-segan untuk diminta putar balik ke daerah asalnya.

"Saya perintahkan pada petugas apabila ditemukan adanya mobil bus, travel atau mobil pribadi yang niatnya dan dilihat dari ciri-cirinya akan pulang kampung untuk lebaran diharapkan untuk kembali ke tempat asal untuk mencegah penyebaran virus corona di kampung tersebut," katanya, Kamis (30/4).

Berdasarkan surat edaran dari Kementerian Perhubungan tentang larangan mobilisasi mudik dan pulang kampung saat lebaran, jajaran Polres Muarojambi bersama dengan Ditlantas Polda Jambi telah lakukan pemulangan kembali kendaraan yang diduga mobilisasi pemudik.

"Sejauh ini kita sudah mengembalikan sebanyak 37 kendaraan yang melintasi wilayah hukum Polres Muarojambi yang akan menuju seperti Pulau Jawa atau kota-kota lainnya yang dari Jambi," tegas AKBP Ardiyanto.

Ia juga menyampaikan kepada masyarakat untuk menaati aturan tersebut, sangat disayangkan setelah jauh-jauh dari perjalanan ujung-ujungnya disuruh petugas putar arah.

"Kita sayangkan apabila diduga mobilisasi penumpang, sampai di sini kita perintahkan untuk putar kembali, untuk itu kita imbau pada masyarakat taati aturan ini, lebih baik di rumah saja," sebutnya.

Kemarin ada kejadian mobil ALS dari Sumatera Utara yang akan menuju Pulau Jawa sempat terjadi adu argumen dengan petugas, dan tetap dilakukan tindakan tegas untuk dikembalikan ke daerah asal dengan catatan terbukti sebagai mobilisasi masa.

"Kejadiannya kemarin mobil ALS yang mau melintas kita arahkan untuk putar arah kembali ke kota asalnya agar tidak melanjutkan perjalanan," tutupnya.

Untuk Angkutan Logistik

KENDARAAN transportasi baik bus maupun travel yang nekat beroperasi mobilisasi pemudik akan dilakukan pemeriksaan di pos check point yang berada di Desa Sebapo, Kecamatan Mestong perbatasan Jambi-Palembang.

"Ada beberapa kendaraan yang sudah kita perintahkan untuk putar balik ke daerah asal seperti, dari Jambi tujuan Palembang, Jambi tujuan Lampung atau Jawa. Bahkan sebaliknya kita suruh putar kembali ke daerah asalnya," ungkap Kapolres Muarojambi AKBP Ardiyanto.

Sehingga ini merupakan salah satu tindakan tujuan untuk menertibkan transportasi yang masih bandel dan tetap beroperasi.

Ia juga menjelaskan berdasar surat edaran dari Kementerian Perhubungan semua transportasi laut yang ada di Pelabuhhan Merak-Bakauheni tidak diizinkan beroperasi.

"Sementara yang diutamakan untuk transportasi seperti angkutan logistik sembako, sehingga kita petugas di pos-pos pengamanan dan pelayanan di jajaran Polres Muarojambi melakukan penjagaan ketat," ujarnya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved