Virus Corona
Prediksinya Mei akan Jadi Puncak Pandemi Corona di Indonesia, Juli Hidup Masyarakat akan Normal Lagi
Pemerintah meyakini puncak pandemi Covid-19 di Indonesia akan berlangsung pada bulan Mei 2020.
Masa pandemi bisa berakhir lebih cepat sehingga kehidupan masyarakat bisa segera kembali ke keadaan normal.
• Meninggal Karena Corona, Pemakaman Jenazah Wali Kota Tanjungpinang Disaksikan Istri dari Kursi Roda
• Begini Cara Dua Pasang Lesbian Eksekusi Mati Sopir, Dihajar lalu Diinjak
Pakar epidemiologi UI, Pandu Riono, mengatakan kedisiplinan masyarakat terhadap larangan mudik akan mempengaruhi puncak pandemi Covid-19 di Indonesia.
Menurutnya, puncak pandemi yang diprediksi pada pertengahan Mei atau minggu-minggu sebelum lebaran yang jatuh pada 24 Mei akan bergeser mundur, alias pandemi akan berlangsung lebih lama lagi, jika masyarakat tetap nekad mudik.
Sementara itu, gelombang PHK diperkirakan akan mencapai puncaknya pada Juni.
Sejauh ini jumlah karyawan yang di-PHK atau dirumahkan akibat pandemi Covid-19 di Indonesia tercatat sekitar 1,2 juta.
Ekonom INDEF Andry Satrio Nugroho mengatakan, gelombang PHK yang lebih besar akan datang pada akhir kuartal II-2020 jika pandemi masih belum bisa diselesaikan.
Kesiapan pemerintah dalam menyediakan bantuan sosial terhadap warga terdampak saat puncak pandemi kini dipertanyakan. Hal ini lantaran karut marut penyaluran bansos selama ini.
Penyaluran di lapangan kerap bermasalah, mulai karena masalah perbedaan data, salah sasaran, hingga prosedur penyaluran yang berbelit-belit.
Artikel ini telah tayang di Tribunsumsel.com dengan judul Bulan Mei 2020 Bakal Jadi Puncak Pandemi Corona di Indonesia, Juli Masyarakat Kembali Hidup Normal