Traveling Ramah Lingkungan
Masalah Lingkungan Terus Muncul, Ini Beberapa Tips Traveling Ramah Lingkungan untuk Kamu
Traveling sudah menjadi gaya hidup untuk sebagian orang. Karena itu masalah lingkungan menjadi muncul. Ini beberapa tips traveling ramah lingkungan.
TRIBUNJAMBI.COM - Traveling sudah menjadi gaya hidup untuk sebagian orang. Karena itu masalah lingkungan menjadi muncul karena aktivitas traveling yang meningkat.
Meski pun begitu tentunya kalian yang suka traveling sudah membuat rencana liburan paska pandemi covid-19 ini berakhir sembari menabung.
Tribunners jangan khawatir. Sebab ada beberapa tips traveling ramah lingkungan yang bisa dipratikkan.
1. Gunakan transpotasi umum

Ketika melakukan perjalanan liburan atau traveling, pastikan untuk menggunakan angkutan umum selama di tempat tujuan.
Ini tentunya menghemat bahan bakar dan uang. Bila semua wisatawan menggunakan metode ini, terbayangkah bagaimana lingkungan yang ramah karena tidak menambah polusi?
• Ribet Sebelum Traveling? Ini Tips Packing Simpel yang Bisa Dicoba
• WIKIJAMBI Lebih Ramah Lingkungan, Pebatik di Sarolangun Gunakan Kulit Jengkol Jadi Pewarna
2. Gunakan layanan secara bijak
Menginap di hotel atau tempat tempat penginapan lainnya sering membuat kita menyalahgunakan fasilitas yang ada, seperti lampu, AC, televisi, dan lainnya. Meski sudah membayar, namun perilaku bijak bukanlah dengan membuang sumber daya tersebut sia-sia.
3. Gunakan fasilitas kamar secara bijak
Jika handuk, sprei, dan selimut kamar di penginapan kita masih bersih, tidak perlu diganti setiap hari. Kita bisa menghemat banyak energi untuk hal ini.
4. Bantu melindungi satwa liar
Saat berkunjung ke suatu tempat, jangan membeli hewan dari spesies yang terancam punah. Hal ini adalah tindakan ilegal. Kita juga harus ikut mendukung tindakan membunuh dan menghancurkan satwa liar. Jangan membahayakan hewan lokal dalam bentuk apapun.
5. Jangan berkemah atau mendaki di daerah yang terlarang
Di beberapa begara, pemerintah daerah memberikan jalur khusus untuk hiking dan trekking bagi wisatawan. Namun, tak sedikit yang melanggar batas dari daerah yang disediakan dan ini dapat membahayakan lingkungan, khususnya daerah yang ditanami tanaman.
6. Hentikan langganan koran sementara