Virus Corona

Potret Kemiskinan Saat Pandemi Virus Corona, Jual Ponsel Bekas, Curi LPG Hingga Meninggal Kelaparan

Gambaran kemiskinan di tengah pandemi virus corona (Covid-19) mulai bermunculan di masyarakat.

Editor: Heri Prihartono
Youtube Kompas TV
Yuli menangis tersedu-sedu saat membagikan cerita keluarganya yang kelaparan karena terdampak pandemi Virus Corona. 

Usai kisahnya menyebar, Yuli dikabarkan telah mendapatkan bantuan.

Namun, ia kemudian meninggal dunia pada Senin (20/4/2020).

Meski belum dipastikan penyebab Yuli meninggal, namun potret kemiskinan keluarganya tak bisa dipungkiri.

Ason Sopian, seorang bapak asal Batam terpaksa menjual handphone-nya yang rusak demi membeli beras bagi lima anak dan istrinya.

HP tersebut ditawarkannya seharga Rp 10.000,00.

Warga Kavling Kamboja, Blok B1 Nomor 87 RT 004 RW 015 Kelurahan Sei Pelenggut, Sagulung, Batam, Kepri itu mengaku biasanya ia mengais rezeki menjadi buruh serabutan.

Namun semenjak corona mewabah, tak ada lagi orang yang mempekerjakannya.

Ia kemudian berkeliling menawarkan ponsel rusak demi sesuap nasi untuk mengganjal perut anak-anaknya yang kelaparan.

Upayanya menjual HP rusak menyebar di media sosial.

Ia pun mengaku mendapat bantuan bahan makanan pokok dari masyarakat.

3. Nekat mencuri tabung gas untuk beri makan anak istri

Seorang mantan karyawan pabrik sandal bernama Oma (30) nekat mencuri tabung gas di sebluah warung kelontong di Bogor, Jawa Barat.

Oma merupakan korban Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) di saat pandemi corona.

Padahal, Oma memiliki empat anak yang harus diberi makan.

Lantaran kehilangan pekerjaan, Oma diusir oleh istrinya pada 17 April 2020.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved