Virus Corona
VIDEO Viral Warga Kampung di Yogya Sambut Tenaga Medis yang Dikarantina Bak Pahlawan
Video berdurasi 1 menit beredar di media sosial Twitter yang membuat warganet terharu.
TRIBUNJAMBI.COM, YOGYAKARTA - Video berdurasi 1 menit beredar di media sosial Twitter yang membuat warganet terharu. Video tersebut menunjukkan antusiasme warga Baciro, Yogyakarta yang menyambut beberapa tenaga medis yang akan tinggal sementara di Balai Pusdiklat.
Tampak masyarakat menunggu dan mengantre membawa beberapa spanduk dengan tulisan "Selamat Datang Pahlawan".
Lantas, video tersebut pun viral di Twitter melalui sebuah akun bernama @FXHarminanto.
Akun tersebut membagikan video warga menyambut tenaga medis tersebut pada Kamis (16/4/2020) pukul 16.41 WIB.
Hingga kini unggahan tersebut berhasil mendapat 17 ribu like dan 8 ribu retweet.
• Pemerintah Diminta Siapkan Skenario Terburuk, Jumlah WNI Positif Covid-19 Sudah 473 Orang
• Ditembak Mati Polisi, Narapidana Asimilasi Ini Masih Simpan Surat dari Kemenkumham di Saku Celananya
Video yang diunggah didapatkan dari krjogjadotcom yang memberitahukan bahwa warga menyambut para tenaga medis yang akan dikarantina sebagai pahlawan penolong wabah virus Covid-19.
"Warga Baciro, menyambut tenaga medis yang akan menempati lokasi karantina di Balai Pusdiklat Kemendagri Yogyakarta, Kamis (16/4/2020), Mereka tepuk tangan, berteriak 'semangat' dan membentangkan poster yang mereka buat sendiri sejak pagi," tulis akun @FXHarminanto di Twitter.
Terlihat dari video itu warga berdiri di jalan berjejer namun tetap berjarak menunggu para petugas medis datang.
Setelah mobil yang membawa tenaga medis datang, warga pun bersorak dan memberikan hormat.
Beberapa dari mereka berteriak "Semangat, Kalian Pahlawan".
Dengan serempak kemudian warga tersebut bertepuk tangan dan membentangkan spanduk serta poster dukungan positif.
Ketua Kampung Baciro, Syarif Hidayat pun memberikan keterangan terkait dengan apresiasi yang bagus dari masyarakat dalam menyambut tenaga medis yang datang.
"Ini inisiatif warga, para warga ingin menyambut dan memberikan semangat kepada tenaga medis," ujar Syarif yang dikutip dari TribunLampung, Kamis (16/4/2020).
Ia pun menyampaikan bahwa tenaga medis adalah garda terdepan penanganan Covid-19 dan karena hal itu ia serta para warga Baciro menganggap mereka adalah pahlawan kesehatan Indonesia.
"Prinsip kami mereka ini pahlawan kesehatan bagi seluruh warga masyarakat, tidak hanya di sini tetapi juga nasional," jelasnya.
• Rindu Pulang ke Rumah, Pria India Ini Percaya dengan Potong Lidah, Bisa Hentikan Covid-19 & Lockdwon
• Sembuh dari Corona, Begini Pesan Pasien 01 di Jambi
Dari keterangan yang diberikannya, ternyata warga yang memberikan dukungan dan semangat ini berasal dari RW 10.
Syarif juga menjelaskan kalau sebelumnya banyak warga yang mau ikut untuk memberikan dukungan namun tidak bisa.
Hal tersebut dikarenakan untuk menghindari kerumunan yang terlau banyak, jadi dibatasi oleh perwakilan beberapa warga saja yang datang.
"Sosialisasi pemerintah kan sudah cukup, jadi kita tidak ada masalah. Ya waspada tetap tetapi kita tidak risau, karena mereka berbuat untuk kita semua juga," ujarnya.
Ketua RW 10 Baciro Servasius Wue menuturkan, para tenaga medis haruslah diperlakukan dengan baik karena mereka sudah berjuang dengan sangat baik.
"Ada beberapa tempat yang memperlakukan beliau-beliau tidak baik, ditolak, meninggal pun ditolak. Kami ingin memberikan warna yang berbeda dari Yogya ini," urainya.
Kemudian, setelah tiba di Balai Pusdiklat tersebut, para tenaga medis yang datang langsung di cek suhu tubuhnya.
Mereka pun mengisi data diri dan masuk ke dalam ruangan yang telah disediakan.
Artikel ini telah tayang di Tribunjambi.com dengan judul Video Warga Kampung di Yogyakarta Sambut Tenaga Medis Viral Tulis di Spanduk Selamat Datang Pahlawan