Virus Corona
BEDA Corona dan TB, dari Penyebab hingga Penyembuhan, Begini Penjelasan Spesialis Ahli Paru
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Corona virus disease (Covid-19) saat ini masih mewabah di bebagai belahan dunia
Penulis: Mareza Sutan AJ | Editor: ridwan
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Corona virus disease (Covid-19) saat ini masih mewabah di bebagai belahan dunia, termasuk Indonesia.
Penderitanya mengalami gejala seperti demam, batuk, pilek dan gejala lainnya, atau bisa saja tanpa gejala.
Gejala dialami pasien Covid-19 juga dialami penderita tuberkilosis (TB).
Lalu apa perbedaan keduanya?
• Viral 46 Tenaga Medis Jawa Tengah Terinfeksi Virus Corona Covid-19, Ganjar Pranowo Beri Penjelasan
Tribunjambi.com mewawancarai dr Ikalius Sp Paru, seorang dokter spesialis paru di Jambi.
Menurutnya, perbedaan dua penyakit itu dapat dilihat mulai dari penyebabnya.
"Corona adalah virus. Sedangkan TB penyebabnya mycobacterum tuberkulosis, itu adalah bakteri," katanya, Rabu (15/4/2020).
Gejala yang diderita seseorang, baik yang terjangkit Covid-19 mau pun TB hampir sama.
• WANITA Wajib Mengetahui 7 Teknik Bela Diri yang Disarankan Profesional Jika Anda Diserang Seseorang
Batuk, demam, sesak napas, dan sakit tenggorokan, menurutnya adalah gejala umum seluruh penyakit paru.
Hanya saja, pada penderita TB biasanya bisa mengakibatkan batuk darah, batuk kronis atau batuk yang dialami dalam jangka waktu yang cukup lama.
Sedangkan pada penderita corona, mengalami batuk akut.
• FAKTA Terbaru Terungkap Misteri Kematian Legenda Kungfu Bruce Lee, Tak Disangka Ini Penyebabnya
Pendeteksian dini TB dapat dilakukan dengan rontgen atau lebih baik dengan CT scan.
Pemeriksaannya TB juga bisa dari dahak, dengan basil tahan asam (BTA) atau sekarang dengan metode tes cepat molekuler)l (TCM) dengqn alat GenExpert.
"Rontgen pada TB dapat dilakukan di fibroinfiltrat atau caverne di paru," terangnya.
"Sedangkan pemeriksaan untuk corona, mengikuti standar baku tetap PCR (Polymerase Chain Reaction) atau tes swab," imbuhnya.
• Kuota Kartu Prakerja Gelombang I Ditambah jadi 200.000 Peserta, Peminat Membeludak