Setahun setelah Mami Lisa Dicerai Suami, Bikin Jaringan Kendalikan 600 PSK di SBY, SMG, BDG
Setahun setelah dicerai suaminya, Mami Lisa beraksi. Dia membuat jaringan hingga bisa mengendalikan 600 PSK di berbagai kota.
"Anak buah mereka sudah tersebar dimana-mana.
Misalnya, ada orang Semarang, Surabaya atau Jakarta butuh layanan, sudah ada.
Tinggal kontak tersangka dan spesifikasi yang diminta seperti apa," terangnya.
Tersangka juga bisa menyediakan perempuan untuk melayani satu laki-laki dengan dua atau tiga perempuan dalam sekali permainan.
Tarif yang ditentukan tentu beda dengan layanan biasa.
"Kalau layanan dua sampai tiga cewek Rp 10 juta - Rp 25 juta," tambahnya.
Dari hasil kerja anak buahnya itu, tersangka Lisa, Kusmanto dan Dewi Kumala memotong sebesar 10 hingga 20 persen, tergantung kesepakatan.
Dari ketiga tersangka yang dijerat Pasal 2 UU RI Nomor 21 Tahun 2007 tentang Tindak Pidana Perdagangan Orang, penyidik menemukan 600 nama dan foto perempuan. Nama dan foto itu disimpan di ponsel ketiga tersangka.
"Dari 600 foto anak buah tersangka, menonjolkan pose tertentu. Ya tujuannya agar konsumen tergiur," ujar AKP Iwan.
Dari penyelidikan dan pengakuan tersangka, dari 600 perempuan memiliki latar belakang profesi berbeda.
"Ada yang pekerja kantor, SPG freelance, dan mahasiswi. Mereka itu tersebar mulai dari Surabaya, Semarang, Jakarta dan kota lain di Indonesia," tandas Iwan. (*)
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Via WhatsApp (WA), Mami Lisa Kendalikan Ratusan Mahasiswi Panggilan Mulai Surabaya hingga Bandung
• Begini Pengakuan Mengejutkan Tio Pakusadewo yang Kembali Ditangkap Polisi Terkait Kasus Narkoba
• Hamili Istri Orang, Mat Mola Dapat Balasan Sadis Hingga Sudah Jadi Mayat di Tol Kebomas Gresik
• Terungkap Seorang Pasien Suspect Corona Minum Miras Bareng Siswa SMA
• Cekcok Karena Kelaparan Saat Lockdown Covid-19, Seorang Ibu Lempar Lima Anaknya ke Sungai Gangga