Virus Corona
Kasus Positif Virus Corona di Spanyol Melebihi China, Jumlah Kematian Tertinggi Kedua di Dunia
Bahkan laporan terbaru di website Worldometers.info, jumlah korban tewas baru akibat virus corona sebanyak 537 orang.
Awal pekan lalu, ibu kota Spanyol tersebut terpaksa mengubah gelanggang esnya menjadi kamar mayat saking banyaknya kematian di kota itu.
Perdana Menteri Pedro Sanchez mengumumkan langkah-langkah lebih keras yang dilakukan negaranya dalam upaya menekan krisis kesehatan yang terjadi.
Mulai Senin (30/3/2020), semua pekerja yang tidak dipekerjakan dalam layanan penting akan tinggal di rumah selama dua minggu.
Ia mengatakan, upah para pekerja masih akan dibayar, namun jam yang hilang akan dibayar secara bertahap di kemudian hari.
Orang-orang hanya diizinkan meninggalkan rumah hanya untuk sesuatu yang penting seperti membeli makanan atau obat-obatan.
Kegiatan di luar ruangan dan jalan-jalan saat ini juga dilarang.
"Di Spanyol, jam-jam tersulit belum datang. Virus menghantam kami tanpa ampun," kata Sanchez.
• VIDEO BREAKING NEWS: Kasus Positif Virus Corona di Jambi Bertambah
• Kasus Covid-19 di Spanyol Salip China, Jadi Negara dengan Angka Kematian Tertinggi Kedua di Dunia
Spanyol dan Italia hampir terkunci total. Warga terkurung di rumah mereka.
Di Jerman, di mana kasus dan kematian juga meningkat, terdapat sedikit kemungkinan bahwa pembatasan negara akan berkurang sebelum 20 April 2020.
Kasus-kasus di negara dengan ekonomi terbesar Eropa telah meningkat dua kali lipat setiap lima setengah hari.
"Jumlah infeksi baru tidak memberikan alasan untuk meringankan aturan (penguncian wilayah)," kata Merkel, Sabtu (28/3/2020).
Di Inggris, Stadion Excel London akan diubah menjadi rumah sakit dan pusat perawatan baru yang direncanakan untuk Birmingham dan Manchester.
Kekurangan ruang Kekurangan ruang di unit perawatan intensif dapat memperburuk jumlah kematian di Spanyol.
Jumlah pasien di ICU melebihi kapasitas yang ada untuk pertama kalinya.
Pasien di ICU telah naik 410 orang menjadi 4.575 orang, di mana kapasitasnya hanya menampung 4.404 orang.