Maia Estianty Sikap Tak Biasa Saat El Rumi Pulang ke Indo, Istri Irwan Mussry Langsung Todongkan Ini

Maia Estianty Bersikap Tak Biasa Saat El Rumi Pulang ke Indonesia, Istri Irwan Mussry Langsung Todongkan Ini

TRIBUNJAMBI.COM - Maia Estianty menunjukkan sikap antisipasi terhadap mewabahnya Virus Corona atau Covid-19. Tak hanya ke Irwan Mussry, hal itu dilakukannya ke putra Ahmad Dhani, El Rumi.

Baru-baru ini, putra Ahmad Dhani, El Rumi pulang ke Indonesia dari kuliahnya di London. Istri Irwan Mussry, Maia Estianty pun menodongkan sebuah alat pengukur suhu seolah khawatir dengan Virus Corona atau Covid-19.

Artis musik yang juga istri Irwan Mussry, Maia Estianty bisa bernapas lega. Putra kedua dari perkawinannya dengan Ahmad Dhanni, El Rumi, akhirnya pulang ke Indonesia dari London, Inggris.

Namun Maia Estianty tetap menerapkan social distancing atau menjaga jarak ketika El Rumi masuk rumah.

• Wali Kota Bogor Bakal Jalani Isolasi selama 14 Hari Disini: karena Sudah Sangat Siap Rawat Pasien

• BREAKING NEWS Wali Kota Bogor Positif Virus Corona, Seluruh Masyarakat Tingkatkan Kewaspadaan

Dia tidak menyambut El dengan pelukan, melainkan menodongkan termometer ke dahi El.

Dari jarak jauh Maia sudah menjulurkan termometer digital pada El yang mengulurkan sikunya sebagai ganti jabat tangan.

"Ini dulu dong. Oh normal, normal dari London (suhu) 33.1," kata Maia dalam video yang diunggah di akun resmi Instagram-nya @maiaestiantyreal.

Setelah itu, Maia juga memberikan hand sanitizer untuk El.

"Alhamdulillah @elrumi dah sampe Indonesia, suhu tubuh normal, biar gitu juga aku enggak mau sentuhan sama anak dulu," tulis Maia yang mewajibkan anaknya melakukan isolasi diri di rumah.

Maia mengatakan dalam beberapa hari terakhir ini dia "berpisah" dari suaminya, Irwan Mussry.

Maia memutuskan tinggal di rumah anaknya karena ingin mengawasi mereka.

Sebelumnya diberitakan, El yang masih di London mengalami kesulitan mendapatkan masker dan juga hand sanitizer.

Saat itu El belum pulang karena perguruan tinggi tempatnya belajar masih melakukan kuliah tatap muka.

Kini perguruan tinggi itu sudah memberlakukan sekolah online, El akhirnya pulang ke Indonesia.

Maia 'Berpisah' dengan Irwan Mussry karena Corona

Imbas Virus Corona atau Covid-19, Maia Estianty terpaksa 'berpisah' dari suaminya, Irwan Mussry. Apa yang terjadi pada ibunda Dul Jaelani, El Rumi, dan Al Ghazali itu?

Maia Estianty menyadari betapa mengkhawatirkan wabah Virus Corona bagi keluarganya. Istri Irwan Mussry itu sampai memutuskan untuk tak tinggal dengan suaminya untuk sementara waktu.

• Cegah Penularan Corona, Petugas Semprotkan Disinfektan di Ruang Sidang PN Jambi

Waswas Maia Estianty soal Virus Corona itu disampaikannya melalui Instagram @maiaestiantyreal, Kamis (19/3/2020).

Maia berbagi video singkat saat putra keduanya dari pernikahan dengan Ahmad Dhani, yakni El Rumi yang baru saja datang dari London.

El Rumi memang diketahui merupakan mahasiswa di salah satu perguruan tinggi di Inggris.

Karena wabah corona yang melanda dunia ini, terpaksa El Rumi harus kembali ke Indonesia padahal jadwal kuliahnya sebenarnya masih berlangsung satu bulan lagi.

Di video yang dibagikan Maia, El Rumi nampak mengenakan masker dan topi yang disambut sang bunda.

Maia langsung mengecek suhu badan El dan disebutkannya putranya itu masih memiliki suhu badan yang normal.

Selain mengecek suhu tubuh El Rumi, Maia langsung memberikan putranya itu hand sanitizer.

Meski demikian, El Rumi masih belum bisa bersentuhan dengan ibunya karena baru saja datang dari luar negeri.

Dari video tersebut terungkap pula kalau Maia Estianty memang sengaja tinggal di rumah anak-anaknya demi mengawasi mereka.

Artinya Maia Estianty teerpaksa berpisah dari Irwan Mussry meski mereka berdua sama-sama tidak sakit.

"Beberapa hari ini tidur di rumah anak, berpisah dari suami tercinta (walopun sama2 nggak sakit), lagi mau ngawasin anak2 soalnya.
Alhamdulillah @elelrumi dah sampe Indonesia, suhu tubuh normal, biar gitu juga, aku gak mau sentuhan ama anak dulu. Dan wajib isolasi diri dulu di rumah.... Dan kebijakan sekolahnya di London membolehkan sekolah online (padahal sekolahnya tinggal sebulan lagi). Jadi dia boleh pulang. Alhamdulillah...
#myson #comebackhome #maiaestianty #elrumi#semakintuasemakinbahagia," curhat Maia Estianty.

Sementara, melansir dari postingan Insta Story yang diunggahnya pada Kamis (19/3/2020), Maia tampak menaruh perhatian dengan kasus virus Corona yang menimpa Indonesia.

"Bantuan Melawan Virus Corona untuk Kemanusiaan," bentuk tulisan yang diunggah Maia Estianty.

Tak lupa, Maia juga memberitahu orang-orang cara untuk menyalurkan donasi.

"Ingin membantu di #kitabisacom, geser ke atas... Bismillah untuk semua," tambah Maia Estianty.

Ya, dengan pengaruhnya sebagai public figur, Maia tampaknya ingin mencoba membantu dengan caranya sendiri.

Seperti yang sudah diberitakan sebelumnya, sang putra, El Rumi juga diketahui tengah berada di London, Inggris.

El Rumi yang saat ini tengah menempuh pendidikannya juga mengabarkan kondisi terkini negeri Ratu Elizabeth.

Sebagaimana diketahui, Inggris menjadi negara yang peningkatan kasus corona cukup pesat.

Sontak saja Maia langsung mengkhawatirkan kondisi sang anak.

Gara-gara hal itu pula lah mungkin Maia semakin tergerak hatinya untuk ikut membantu dan memberikan kontribusinya untuk pencegahan Corona.

Cerita Perjuangan El Rumi di London Saat Virus Corona Mewabah

Sementara itu, El Rumi sempat curhat soal perjuangannya selama tinggal di London di tengah wabah corona yang semakin menjadi.

Cerita ini disampaikan El Rumi melalui vlognya.

Putra sambung Mulan Jameela itu menceritakan bagaimana Virus Corona telah menyerang Inggris dengan jumlah peningkatan signifikan setiap harinya.

Setelah sehari sebelumnya gagal mendapatkan hand sanitizer sebagai cara pencegahan penyebaran virus corona (covid-19), El Rumi kembali mencoba mendatangi beberapa toko obat sejak pagi demi mendapatkan hand sanitizer.

"Sekarang jam 08.00, gue harus ke toko obat, karena kalau jam 08.00 pagi enggak beli kehabisan stoknya," kata El dalam vlog-nya dikutip dari Kompas.com, Rabu (18.3.2020).

Sayangnya, El tak beruntung di toko pertama yang merupakan toko obat terbesar di London itu.

"Ternyata sudah habis, hand sanitizer habis, enggak jual masker juga, jadi London juga kekurangan masker dan hand sanitizer," kata El yang di London menjalani kuliah.

Tak menyerah, El kembali mencari hand sanitiser di toko obat lain yang dia temukan, tapi lagi-lagi dia hanya mendapati rak kosong tanpa ada barang yang dicari.

Sampai kemudian El menemukan sebuah toko obat dan beruntung masih ada dua rak di sana, sementara satu rak telah kosong.

Meskipun masih tersedia dalam jumlah banyak, rupanya di sana sudah ada peraturan pembatasan pembelian.

Setiap orang hanya bisa membeli dua hand sanitizer, tapi dengan harga yang sangat murah sekitar 0.75 Poundsterling atau sekitar Rp 13.000.

Setelah itu, El Rumi juga mencari makanan untuk dimasak sendiri, karena menurutnya memasak sendiri akan lebih higienis dibanding membeli makanan dari luar. (Banjarmasinpost.co.id/Noor Masrida)

• Kabar Gembira! Nol Kasus Baru Coronavirus di Wuhan

• Begini Tanggapan Dinas PUPR Terkait Temuan Dewan di Proyek Pembangunan Kantor Bupati Merangin