Virus Corona
Doktor Vinci Ungkap Berjemur Lebih Efektif Cegah Virus Corona Dibanding Masker dan Hand Sanitizer
Mewabahnya virus corona, mendapat reaksi dari Dr Vinci Edy Wibowo SpP karena pemakaian masker dan hand sanitizer dinilai tidak efektif
"Ternyata virus itu sangat sulit sekali dicegah, dengan cuci tangan dan masker juga masih ada kesempatan mereka masuk ke tubuh kita," jelas Doktor Vinci.
"Sayang sekali kalau kita tidak berjemur. Ini merupakan salah satu pemberian Tuhan yang paling efektif untuk mengurangi dampak dari corona ini," ungkapnya sembari membentangkan tangan menunuk sinar matahari.
Dirinya pun membocorkan mengapa sebagian besar pasiennya dapat terkena virus dan sulit pulih dari virus corona.
Alasannya, karena mereka tidak berjemur di bawah sinar matahari.
"Karena, sebagian banyak pasien saya banyak yang tidak mendapat matahari," ungkap Doktor Vinci.
"Jangan sampai anda menjadi korban corona berikutnya," jelasnya di akhir tayangan.
Manfaat Berjemur
Dalam video tersebut, dijelaskan berjemur dapat dilakukan di bawah matahari terik, atau bahkan ketika langit tengah mendung pun tetap bisa berjemur.
Berjemur dianjurkan dengan durasi minimal 30 menit dan maksimal 60 menit mulai dari pukul 08.00-11.00 WIB atau pukul 14.00-16.00 WIB.
Berjemur harus mengenai kulit langsung atau sebanyak mungkin terkena kulit.
Minimal lengan bawah bagi yang berhijab.
Berjemur, katanya, merupakan salah satu pemberian Tuhan yang dapat dimanfaatkan untuk mencegah virus corona.
Orang yang jarang terkena matahari dijelaskan lebih mudah sakit, mulai dari batuk, pilek apalagi virus corona.
Selain berjemur, dijelaskannya juga dianjurkan agar masyarakat mendapatkan tidur yang cukup.
Durasi tidur yang baik berkisar antara 6-8 jam sehari.