Virus Corona

Yunarto Wijaya Soroti Cara Menkes Beri Jamu ke Pasien Sembuh dari Virus Corona:Nyebelin Menurut Saya

Yunarto Wijaya Soroti Cara Menkes Beri Jamu ke Pasien Sembuh dari Virus Corona:Nyebelin Menurut Saya

Editor: Andreas Eko Prasetyo
Tangkapan Layar Kompas TV
Menkes berikan jamu ke pasien 1,2, dan 3 yang telah dinyatakan sembuh 

Yunarto Wijaya Soroti Cara Menkes Beri Jamu ke Pasien Sembuh dari Virus Corona:Nyebelin Menurut Saya

TRIBUNJAMBI.COM - Kegiatan ceremoni yang digelar Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto, yang memberikan jamu kepada pasien yang sembuh dari virus corona dapat tanggapan miring dari Direktur Charta Politika, Yunarto Wijaya.

Menurut Yunarto Wijaya, hal tersebut terkesan menyebalkan baginya.

Itu disampaikan Yunarto Wijaya di akun Twitternya, @yunarto_wijaya sambil mengomentari video di akun Twitter @tvOneNews, Senin (16/3/2020).

Batasi Dinas ke Luar Kota, Rapat Bahas Antisipasi Karhutla dan Corona di Muarojambi

Cegah Penyebaran Corona, Tantowi Minta Dinkes Lakukan Penyemprotan Disinfektan

Daftar 100 Rumah Sakit Rujukan Virus Corona di Indonesia, di Jambi Ada RSUD Raden Mattaher

Terawan mengatakan, jamu itu merupakan pemberian dari Presiden Jokowi untuk ketiga pasien tersebut.

Jamu itu, menurut Terawan, diberikan sebagai bekal agar selalu sehat.

"Untuk itu saya ke sini sekalian membawakan oleh-oleh, buah tangan dari bapak Presiden, untuk bekal buat pasien nomor 01, 02 dan 03 yang sudah sehat, bukan pasien lagi, sudah sehat, yang benar-benar sehat fisik maupun hasil laboratorium semua sehat, berupa jamu," kata dia.

Terawan juga menambahkan kalau jamu itu merupakan ramuan asli dari Jokowi.

"Jadi akan diberikan jamu, ramuan dari Bapak Presiden sendiri, supaya bisa menjaga daya tahan tubuh dan imunitasnya supaya juga tetap sehat terus. Dan pesan Bapak Presiden mohon apa yang sudah disiapkan ini nantinya bisa diminum, dinikmati, untuk bisa menambah kesehatannya," tambahnya.

Batasi Dinas ke Luar Kota, Rapat Bahas Antisipasi Karhutla dan Corona di Muarojambi

Intip Cantiknya Potret 2 Putri Jet Li, Jane Li & Jada Li, Tak Kalah Cantik dari Sang Ibu Nina Li Chi

TERKUAK Fakta Terbaru, Misteri Penyebab Kematian Jawara Aktor Laga Bruce Lee, Ini Penjelasannya

Menuju 20 Ribu Kantong Darah,  ACE Hadware Jamtos Gelar Donor

Kemudian seremonial pemberian jamu itu dilakukan kepada dua pasien, sebab pasien 01 dan 02 tinggal satu rumah.

"Menteri Kesehatan, Terawan Agus Putranto bersyukur atas sehatnya pasien nomor 01, 02, dan 03.

Ketiga pasien yang sudah sehat pun dibekali jamu dari Presiden agar bisa menjaga daya tahan tubuh dan imunitasnya," tulis akun @tvOneNews.

Pasien Virus Corona 01,02, 03 Berhasil Sembuh, Ini Pesannya Kepada Masyarakat!

Dampak Virus Corona (Covid-19): IIMS 9 – 19 April 2020 Ditunda

Respon Situasi Covid-19, Ruangguru Bekerjasama dengan Telkomsel, Belajar di Ruangguru Bebas Kuota

Menanggapi hal itu, Yunarto Wijaya mengaku ikut bersyukur karena ketiga pasien tersebut sembuh.

Namun, ia menyayangkan adanya seremoni pemberian jamu-jamuan.

Menurutnya hal tersebut terkesan menyebalkan.

"Kami bersyukur karena pasien sembuh, tapi maaf pak, seremoni jamu2an itu terasa nyebelin...

Paling gak menurut saya...," tulisnya.

Dilansir TribunnewsBogor.com dari TribunJakarta, pasien isolasi virus corona (COVID-19) kasus nomor 01, 02, dan 03 yang dirawat di RSPI Sulianti Saroso dinyatakan sembuh total.

Pada konferensi pers di rumah sakit tersebut Senin sore, ketiganya pun ditampilkan.

Mereka ditampilkan jelang konferensi pers perkembangan terbaru yang akan dilakukan juru bicara penanganan COVID-19, Achmad Yurianto, beserta Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto.

Dalam kesempatan tadi, Terawan juga memberikan selamat dan semangat kepada pasien 01, 02, dan 03. Ketiga wanita itu tampak tersenyum bahagia ketika mereka ditampilkan di depan awak media.

Sudah 200 Kartu Nikah Dicetak di Tanjab Timur

Apa Itu Social Distancing? Langkah yang Dipilih Jokowi Hadapi Corona, Ahli Sebut Cegah Penyebaran

Neraca Dagang Februari 2020 Bisa Goyang, Penurunan Harga Minyak Bisa Membantu

Sempat Ganggu Psikis

Penyebaran informasi yang kurang akurat disoroti pasien isolasi RSPI Sulianti Saroso yang telah dinyatakan sembuh total dari virus corona ( Covid-19).

Pasien sembuh total kasus 01 mengaku bahwa penyebaran informasi kurang akurat sangat mengganggu psikisnya ketika menjalani isolasi di RSPI Sulianti Saroso.

Kemenkes umumkan tiga WNI sembuh dari Covid-19, Senin (16/3/2020).
Kemenkes umumkan tiga WNI sembuh dari Covid-19, Senin (16/3/2020). (Kompas TV)

"Penyebaran informasi yang tidak akurat yang dilakukan oleh berbagai pihak yang tidak bertanggung jawab itu sangat mengganggu psikis kami," kata pasien 01 saat ditampilkan dalam konferensi pers di RSPI Sulianti Saroso, Senin (16/3/2020).

Menurut dia, setelah informasi yang tidak akurat soal dirinya dan pasien lainnya tersebar di media sosial, suasana makin kacau.

Dirinya juga sempat mengalami gangguan psikis ketika berada di dalam ruang isolasi.

"Dan juga identitas kami yang bocor itu juga mengakibatkan masyarakat luar tuh jadi panik. Saya mendapatkan banyak banget direct message di sosial media," kata pasien 01.

Salah satu rekan dari pasien 01 yang menghubunginya bahkan menjadi takut untuk mengecek kesehatan.

Pasalnya, ia takut identitasnya tersebar seperti yang dialami pasien 01 ketika pertama kali dinyatakan positif Covid-19.

"Mereka nanya ke saya, 'mbak gejalanya gimana, saya mau cek takut identitas saya terbongkar'," ucap pasien 01.

Ia lantas mengimbau agar masyarakat dan awak media tidak lagi memberikan informasi kurang akurat terkait pasien positif Covid-19.

"Saya ingin mengimbau masyarakat dan media yang di luar untuk mendukung secara moral," tutupnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunpalu.com dengan judul Yunarto Soroti Sikap Menkes yang Berikan Jamu pada Pasien Sembuh dari Corona: Nyebelin Menurut Saya

IKUTI KAMI DI INSTAGRAM:

NONTON VIDEO TERBARU KAMI DI YOUTUBE:

Sumber: Tribun Palu
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved