BEGINI Perbedaan Flu karena Virus Corona dan Flu Biasa, Perhatikan Semua Gejalanya di Sini
TRIBUNJAMBI.COM - Sebagaimana diketahui bahwa, orang yang terinfeksi virus corona atau Covid-19 memiliki
Selain itu, hingga kini belum ada obat atau vaksin untuk mengobati infeksi virus corona.
Pada artikel lainnya di laman Alodokter yang ditinjau Dokter Merry Dame Cristy Pane, disebutkan gejalanya akan muncul waktu dua hari sampai dua pekan setelah terpapar virus corona.
Disebutkan, ada gejala umum yang biasanya muncul yaitu demam, batuk, dan sesak napas.
• Lakukan Ritual & Ngaku Bisa Gandakan Uang, Suami Istri di Kudus Tipu Korban hingga Rp 700 Juta

Gejala lain yang lebih detail terkait ciri-ciri awal yaitu, munculnyagejala flu.
Mulai dari sakit kepala, batuk, hidung berair, demam, dan nyeri tenggorokan.
Kemudian, bisa muncul juga gejala penyakit infeksi pernapasan berat. Mulai dari demam tinggi, sesak napas, nyeri dada, hingga batuk berdahak bahkan berdarah.
Efeknya sangat berbahaya bagi tubuh. Dari kasus yang parah, viruscorona ini bisa menyebabkan komplikasi pada penderitanya.
• Pagar Penangkaran 32 Buaya sudah Lapuk Bikin Ketar-ketir Tetangga, Lihat Kondisi Rumah Pemilik
Mulai dari pneumonia, gagal ginjal, infeksi sekunder pada organ lain, hingga kematian.
Hingga kini, di negara-negara lain sudah banyak korban yang meninggal akibat terinfeksi kasus corona.
Penularan virus corona atau Covid-19 ini melalui beberapa hal.
Misalnya, dari bersin, batuk, atau menghirup percikan ludah penderita Covid-19.
Kemudian, memegang mulut atau hidung tanpa cuci tangan setelah menyentuh benda yang terkena cipratan air liur penderita yang terinfeksi virus corona.
• 40 Negara Berlalukan Pembatasan Perjalanan Karena Virus Corona, Termasuk Indonesia
Selain itu, virus corona juga bisa menular karena kontak fisik dengan penderitanya, seperti sentuhan saat berjabat tangan.
Dalam artikel itu, disebutkan virus corona bisa menginfeksi siapa pun.
Namun, risikonya akan sangat berbahaya jika menginfeksi orang yang memiliki daya tahan tubuh lemah.
Selain itu, berbahaya juga bagi orang yang sedang sakit dan orang yang lanjut usia.