Polisi Sisir Pulau Pandan
Lagi Pesta Narkoba di Tengah Kebun, Puluhan Orang Buyar Lihat Polisi Razia di Pulau Pandan
Ditresnarkoba Polda Jambi kembali sisir kawasan Danau Sipin dan Pulau pandan pada, Kamis (12/3) sekira Pukul 09.00 WIB.
Penulis: Aryo Tondang | Editor: Teguh Suprayitno
Lagi Pesta Narkoba di Tengah Kebun, Puluhan Orang Buyar Lihat Polisi Razia di Danau Sipin dan Pulau Pandan
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI- Gelar Operasi Antik Siginjai 2020, Ditresnarkoba Polda Jambi kembali sisir kawasan Danau Sipin dan Pulau pandan pada, Kamis (12/3) sekira Pukul 09.00 WIB.
Tidak tanggung-tangung, dalam operasi tersebut, Ditresnarkoba berhasil mengamankan 24 tersangka yang positif mengkonsumsi narkotika.
Selain itu, petugas juga turut mengamankan sejumlah barang bukti yang ditemukan di lokasi. Diantaranya, 32 unit motor, 1 unit mobil escudo, 1 timbangan digital, dan 24 telepon gengam.
• Pembangunan Jembatan Batanghari III Terancam Gagal, Pemerintah Pusat Sebut Bukan Prioritas
• Kabar Gembira, 150 Rumah Warga Kerinci Akan Dibedah
• Kriminolog Tanggapi Petugas Tembak Mati Pria Ngamuk di Kantor Polisi: Dilumpuhkan Bukan Dimatikan
Kemudian, putugas turut mengamankan alat penghisap sabu (Bong) dari lokasi yang di duga sebagai tempat pesta sabu-sabu.
"Dari lokasi, kita ikut amankan kurang lebih 30 bong, dan sejumlah korek api. Kemudian ada juga plastik yang digunakan untuk membungkus narkoba," kata Dirnarkoba Polda Jambi, Kombes Pol Eka Wahyudianta, pada, Kamis (12/3), saat melaksanakan pers rilis di Polda Jambi.
Dalam operasi itu, sejumlah tersangka yang dididuga mengkonsumsi narkoba mencoba melarikan diri dari pemeriksaan petugas.
Aksi kejar-kejaran pun sempat terjadi, dan sebagian mencoba untuk bersembunyi di balik semak-semak di pinggiran Sungai Batang Hari, Danau Sipin.
"Ini TKP nya berada di tengah kebun, tepatnya di pinggiran Sungai Batang Hari, dan mereka menggunakan satu tenda biru," kata Eka.
"Dan untuk beberapa yang berhasil melarikan diri, tetap akan kita lakukan pengejaran," tambahnya.
Menurut keterangan Eka, saat melakukan penggerebekan, satu diantara bandar berhasil melarikan diri. Dia mengatakan, akan melakukan penyelidikan lebih jauh terkait bandar maupun pengguna yang berhasil melarikan diri.
"Ini akan kita dalami dari keterangan pengguna M dan A yang sudah kita amankan, dan kita akan sisir tempat-tempat lainnya, yang kemungkinan sebagai lokasi penggunaan narkoba," kata Eka.
Dari pantauan Tribunjambi.com di lapangan, 24 orang yang sudah dinyatakan positif sebagai pengguna narkotika ini, berhasil diamankan petugas tanpa perlawanan yang berarti.
Dan saat ini, 24 orang pengguna narkotika tersebut telah diamankan di Polda Jambi bersama dengam sejumlah barang bukti.