Berita Kesehatan
Ini 10 Gejala Kadar Kolesterol Tinggi Pemicu Serangan Jantung, Kerap Tak Disadari Orang Banyak
Ini 10 Gejala Kadar Kolesterol Tinggi Pemicu Serangan Jantung, Kerap Tak Disadari Orang Banyak
Ini 10 Gejala Kadar Kolesterol Tinggi Pemicu Serangan Jantung, Kerap Tak Disadari Orang Banyak
TRIBUNJAMBI.COM - Penyakit jantung Jadi sorotan usai suami Bunga Citra Lestari (BCL), Ashraf Sinclair meninggal dunia.
Ternyata kadar kolesterol tinggi dalam darah sebenarnya memberikan sejumlah tanda dan gejala. Namun sayangnya, banyak yang tidak menyadari keberadaan pemicu serangan jantung ini.
Apa itu kolesterol?
Kolesterol adalah lipid yang ada di semua sel dalam tubuh kita.
• Keringat Berlebihan hingga Kelelahan, Ini 8 Tanda Awal Serangan Jantung, Waspada Ya!
• Disebut Silent Killer, Serangan Jantung Bisa Menimpa Saat Sedang Tidur, Waspada! Ini 4 Gejalanya
• Sering Olahraga, Ashraf Sinclair Harus Meninggal di Usia Muda, Kenapa Bisa Kena Serangan Jantung?
• Anaknya Meninggal Kena Serangan Jantung, Ini Pesan Ayah Ashraf Sinclair Pada Bunga Citra Lestari
Sementara kebanyakan orang hanya tahu efek berbahayanya saja, kolesterol ternyata juga penting untuk optimasi tubuh.
Kolesterol diperlukan untuk produksi empedu, yang bertanggung jawab untuk mencerna lemak.
Meski kolesterol memiliki manfaat bagus, produksinya yang terlalu banyak dapat menyebabkan masalah kesehatan
Sering kali orang tidak menyadari bahwa mereka memiliki kolesterol tinggi.
Akibatnya, itu dapat menyebabkan masalah kesehatan yang lebih serius.
Dilansir dari laman Step to Health, Inilah 10 gejala kolesterol tinggi yang jarang disadari dan tentu saja perlu diwaspadai:
1. Pembengkakan dan mati rasa pada anggota badan
Pembengkakan dan mati rasa pada anggota badan adalah salah satu gejala awal dari kolesterol tinggi.
Reaksi ini terjadi karena akumulasi lipid mengganggu sirkulasi.
2. Bau Mulut
Bau mulut adalah salah satu gejala paling umum dari kolesterol tinggi.
Terlalu banyak kolesterol dapat menciptakan kesulitan serius dengan pencernaan.
Akibatnya, Anda mungkin mengalami kekeringan dan bau tidak menyenangkan di mulut.
• Indonesia Masih Aman Dari Corona, Menkes Terawan Ungkap Doa Tangkal Virus Corona
• Sosok Mbak Ayu Ngapak, Tetangga Ojak Tukang Ojek Pengkolan, di Sinetron Katro Aslinya Sangat Modis
• Harus Mengabdi 10 Tahun, 169 ASN Sarolangun Hasil Seleksi 2018 Disumpah dan Dilarang Pindah
• Ternyata Sipir Lapas RT sudah Tiga Kali Edarkan Narkoba di Tungkal, Mengapa?
3. Kembung dan gangguan pencernaan
Selain itu, kadar kolesterol jahat (LDL) yang tidak terkontrol cenderung menjadi pemicu yang kuat bagi gangguan pencernaan dan menyebabkan kembung.
4. Pusing dan sakit kepala
Karena kolesterol menumpuk di arteri, sirkulasi semakin memburuk dan oksigenasi sel terganggu.
Ini menyebabkan pusing, kehilangan keseimbangan dan sakit kepala yang kuat.
5. Masalah penglihatan
Kelebihan kolesterol mengarah pada pengembangan masalah penglihatan.
jika tidak ditangani lebih awal, mereka dapat menyebabkan kerusakan permanen.
Ini akan menyebabkan mata berwarna kuning menonjol, iritasi, dan kaburnya penglihatan.
6. Sembelit
Selain itu, penumpukan lipid di arteri juga memengaruhi pencernaan dan menyebabkan sembelit.
7. Nyeri Dada
Nyeri dada adalah gejala yang sangat mudah dikenali.
Meskipun ada banyak penyakit yang berhubungan dengan nyeri dada, sebagian besar kasus terkait dengan kolesterol tinggi.
Penumpukan lemak di arteri membatasi aliran darah, dan karenanya dapat menyebabkan hipertensi.
• Malu-maluin Diduga Rebutan Cewek, Pemuda di Kota Jambi Tawuran di Tugu Pers
• BREAKING NEWS Sipir Lapas Tungkal Bawa Sabu-sabu 1/2 Kg dan Ekstasi Sebotol
• KRONOLOGI Mobil Petugas Lapas Sarolangun Diadang dan Diserang di Limun oleh Keluarga Napi
• Kisah Didi Kempot Dulu Masih Jadi Pengamen Tersaji Lewat Lagu Cidro, Ini Lirik Lagu dan Artinya
8. Kelelahan dan kelemahan kronis
Merasa lelah dan lemah sepanjang masa dan selalu ingin tidur pada jam yang tidak biasa.
9. Gatal-gatal
Gatal-gatal terjadi ketika tubuh mengalami kesulitan mengatur kadar kolesterol.
10. Alergi makanan
Meskipun kondisi ini dapat disebabkan oleh banyak faktor.
Akumulasi lemak yang berlebihan di arteri dan hati dapat menyebabkan alergi makanan.
Tingginya kadar kolestrol mampu menyebabkan terjadinya serangan jantung, stroke, dan penyakit kardiovaskular lainnya.
Obat-obatan kimia kerap menjadi pilihan bagi orang-orang yang ingin menurunkan kadar kolesterol dengan cepat.
Namun, obat-obatan berbahan kimia terkadang menimbulkan efek samping dan malah menyebabkan gangguan kesehatan lainnya.
Ada cara lain yang lebih aman dan efektif untuk menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh.
Cara ini memiliki efek jangka panjang yang baik untuk mengendalikan kadar kolesterol tubuh Anda, yaitu dengan cara berdiet.
Ubahlah pola makan Anda untuk menghindari tingginya kadar kolesterol.
Dilansir dari kompas.com, berikut ini adalah 5 daftar makanan untuk menurunkan kadar kolesterol.
1. Buah dan sayuran
Semua jenis buah-buahan dan sayuran adalah makanan yang sehat karena mereka mengandung vitamin dan mineral, tidak mengandung lemak dan kadar kalorinya rendah.
Selain rendah kalori, buah-buahan dan sayuran juga merupakan sumber makanan yang kaya serat yang berguna mengikat kolesterol dan mengeluarkan dari tubuh.
Mengonsumsi buah-buahan dan sayuran secara rutin dipercaya dapat menurunkan kadar kolesterol dan menjauhkan seseorang dari risiko penyakit jantung dan stroke.
2. Daging tanpa lemak
Coba konsumsi daging tanpa lemak seperti kalkun, ayam, dan ikan ke dalam daftar makanan rendah kolesterol.
Tetapi, jika tetap ingin mengkonsumsi daging merah, usahakan proses memasaknya dilakukan dengan benar dan khusus untuk mengurangi kadar lemak dan kolesterolnya.
3. Padi-padian
Sebisa mungkin hindari produk tepung putih, kecuali biji-bijian dan sereal dalam makanan.
Tepung putih memiliki jumlah karbohidrat yang tinggi dan konsumsi makanan seperti ini dapat meningkatkan kolesterol dalam tubuh.
Biji-bijian diketahui memiliki energi yang tinggi dan kandungan serat makanan.
Selain itu, sereal biji-bijian dan kacang-kacangan, roti cokelat, pasta, dan kentang juga membantu menurunkan kadar kolesterol.
4. Susu rendah lemak
Di pasaran saat ini mudah ditemui produk-produk susu skim atau produk susu rendah lemak.
Banyak penderita kolesterol tinggi yang menghindari produk susu sama sekali, padahal susu bermanfaat bagi kesehatan.
Oleh karena itu, penderita kolesterol tinggi sebaiknya tetap mengonsumsi susu, yakni susu rendah lemak.
5. Minyak tak jenuh
Hindari lemak jenuh jika Anda sudah memulai diet rendah kolesterol seperti yang ditemui pada beberapa produk seperti mentega, margarin, dan minyak yang mengandung lemak jenuh.
Untuk menggantinya, cobalah mengonsumsi minyak ikan sebanyak 3-4 kali seminggu untuk membantu menurunkan kadar kolesterol.
Jika ingin menggoreng makanan, gunakan minyak zaitun untuk proses memasak karena minyak zaitun kaya akan lemak tak jenuh tunggal dan polifenol, senyawa yang dapat mengurangi peradangan dalam tubuh dan mengurangi risiko pembekuan darah. (*/GRID.ID)
• Jelang Tengah Malam, Keluarga Napi Mengadang dan Merusak Mobil Petugas Lapas Sarolangun
• VIDEO: VIRAL Pengendara Motor Ngotot Tak Mau Distop Pria Berjaket Ojol, Pas Dibuka Langsung Kaget
• Kasihan, Kondisi Petugas Lapas Sarolangun yang Mobilnya Diadang dan Dirusak Keluarga Napi Buron
• Komisi I Minta Evaluasi 6 Plt di OPD Pemprov Jambi
Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul Kerap Tak Disadari, Ini 10 Gejala Kadar Kolesterol Tinggi Pemicu Serangan Jantung
IKUTI KAMI DI INSTAGRAM:
NONTON VIDEO TERBARU KAMI DI YOUTUBE:
IKUTI FANPAGE TRIBUN JAMBI DI FACEBOOK: