Ekspor Udang Tanjabtim Kena Dampak

Tauke Udang Ketak di Jambi Ketar-ketir karena Virus Corona, Awalnya Kira karena Liburan Imlek

Awalnya, Hasan mengira karena tauke di Jakarta sedang merayakan Imlek. Namun ternyata sampai sekarang tidak menerima udang lagi.

Penulis: Abdullah Usman | Editor: Duanto AS
Tribun Jambi/Zulkifli
Udang ketak atau juga biasa dikenal dengan sebutan udang nenek, menjadi komoditas hasil laut primadona bagi nelayan di Kelurahan Mendahara, Kecamatan Mendahara Ilir, Tanjung Jabung Timur. 

Sejak pengiriman terakhir 30 Januari lalu, hingga saat ini tidak ada lagi pengiriman udang keluar.

"Sekarang di bak penampungan hanya menyisakan satu ekor udang saja," pungkasnya.

Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Tanjab Timur, Ibnu Hayat, saat dihubungi via telepon Rabu (5/2), membenarkan hal tersebut.

Kasus Penganiayaan Bayi di Tebo, Polisi Observasi Kejiwaan Pelaku

Dia mengungkapkan sampai sekarang pihaknya belum mendapatkan laporan terkait penjualan udang.

Namun, ia mengaku pemerintah tidak bisa berbuat apa-apa, karena hal penghentian perdagangan udang terjadi di seluruh dunia.

Memang lanjutnya, saat ini untuk ekspor dan impor telah ditutup untuk di China, karena antisipasi masuknya virus corona di Indonesia.

"Ya, kita tidak bisa membuat kebijakan terkait ekspor udang nenek ini. Karena ini bukan terjadi di Tanjabtim saja, tapi nasional. Pemerintah daerah tidak bisa berbuat banyak," tegasnya.

100-an nelayan alih profesi

Imbas virus corona bukan hanya di kesehatan, melainkan sampai ke perekonomian.

Nelayan dan pengusaha udang ketak di Kabupaten Tanjab Timur, Provinsi Jambi, terkena imbasnya.

Beras 5 Ton Belum Disalurkan Pada Korban Banjir di Limun, Ini Alasan Dinsos Sarolangun

Saat ini, lebih dari 100 nelayan udang ketak di Lambur Luar terpaksa beralih profesi akibat dampak virus corona.

Pengepul mengatakan sudah sepekan ini ekspor udang lumpuh, Rabu (5/2).

Mengapa ekspor udang ketak dari Jambi ke luar negeri putus?

Permasalahan putusnya ekspor udang ketak keluar negeri diduga dampak dari heboh virus corona.

Dari penelusuran Tribunjambi.com lumpuhnya ekspor udang ketak ke luar negeri tidak hanya terjadi di Kecamatan Kuala Jambi, namun hampir merata di Tanjabtim.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved