Ingat 2017 Cewek Simpan Jimat di Belahan Dada? Kini Panitia Tes SKD CPNS Larang Peserta Bawa
"Kalau alat pendeteksi khusus untuk jimat tidak ada. Kita hanya pakai pemeriksaan untuk manual, penggeledahan saja seperti ini..."
Ingat 2017 Cewek Simpan Jimat di Belahan Dada? Kini Panitia SKD CPNS 2020 Larang Peserta Bawa
TRIBUNJAMBI.COM - Panitia pelaksanaan tes SKD (seleksi kompetensi dasar) CPNS 2020 di Kota Tasikmalaya memeriksa seluruh peserta saat akan memasuki ruang ujian, Selasa (4/2/2020).
Setiap peserta digeledah oleh petugas khusus, mulai dari pakaian sampai celana untuk memastikan tak ada yang membawa jimat dan benda terlarang lainnya saat pelaksanaan tes.
• BREAKING NEWS Kecelakaan Maut di Sekernan 3 Orang Tewas dan 2 Selamat, Innova vs Truk PS
• Ikut Tes SKD CPNS 2019, Peserta di Jambi Bawa Jimat, Terpaksa Disita Petugas
• Lagi Tes SKD CPNS 2019, Tiba-tiba Alami Kontraksi & Melahirkan: Alhamdulillah, Masih ada Tahun Depan
Masing-masing peserta laki-laki dan perempuan diperiksa secara terpisah dengan jalur ruang masuk yang berbeda.
"Kalau alat pendeteksi khusus untuk jimat tidak ada. Kita hanya pakai pemeriksaan untuk manual, penggeledahan saja seperti ini. Sebetulnya bukan hanya jimat, peserta tak diperbolehkan bawa apa pun ke ruang ujian kecuali kartu peserta," jelas Kepala Kantor Regional III BKN Bandung, Imas Sukmariah, saat diwawancara wartawan, Selasa siang.
Imas menambahkan, selain manual, pemeriksaan juga dilakukan dengan menggunakan metal detector saat peserta menuju pintu masuk ruang tes SKD.
Setelah dinyatakan steril dan tak membawa apa pun selain kartu ujian ke ruangan, barulah peserta dipersilakan duduk di meja ujian dengan diantar oleh petugas BKN.
"Sekali lagi ada pemeriksaan melalui metal detector di depan pintu ruangan ujian. Itu mereka lewat saja secara otomatis seperti di bandara atau kantor-kantor," tambah Imas.
Sampai hari keempat pelaksanaan tes SKD di Kota Tasikmalaya, belum pernah ditemukan peserta yang membawa barang lainnya selain kartu ujian.
Sebelumnya, panitia juga mengumumkan melalui online larangan-larangan bagi peserta ujian CPNS.
"Belum pernah sampai hari keempat ini ada barang yang ditemukan apalagi mencurigakan termasuk jimat," ungkapnya.

Diberitakan sebelumnya, panitia seleksi kompetensi dasar (SKD) CPNS di aula kantor Pemerintah Kota Tasikmalaya mewaspadai matinya listrik dan internet akibat sambaran petir cuaca buruk saat pelaksanaan tes yang akan digelar mulai Sabtu (1/2/2020) besok sampai Kamis (27/2/2020) mendatang.
Soalnya, beberapa hari terakhir, hujan deras disertai angin kencang dan sambaran petir selalu terjadi di wilayah Tasikmalaya, mulai siang sampai malam.
Lokasi tes di Pemkot Tasikmalaya merupakan salah satu tempat yang ditunjuk Badan Kepegawaian Negara (BKN) untuk tes ujian CPNS dengan peserta 51.800 orang asal Kota Tasikmalaya, Banjar, Kabupaten Tasikmalaya, Ciamis, Garut dan Pangandaran.