Isu Beras Plastik di Bungo Tidak Benar, Wabup Apri Klarifiksi dan Siap Ambil Langkah Hukum

Isu Beras Plastik di Bungo Tidak Benar, Wabup Apri Klarifiksi dan Siap Ambil Langkah Hukum

TRIBUNJAMBI.COM, MUARA BUNGO - Wakil Bupati Bungo, Safrudin Dwi Apriyanto mengklarifikasi isu beredarnya beras sintetis atau plastik di Kabupaten Bungo.

Sebelumnya beberapa waktu terakhir santer terdengar isu beredarnya beras sintetis di Indonesia, termasuk di Provinsi Jambi.

"Maka sesuai dengan edaran dari Pemerintah Provinsi Jambi, Pemerintah Kabupaten Bungo sudah mengambil langkah-langkah yang terukur. Kemarin, pada tanggal 22 Januari, kita sudah mengadakan rapat Tim Satgas Pangan Bungo," katanya, saat ditemui di ruang kerjanya, Jumat (24/1/2020).

• HARIMAU Sumatera yang Diduga Menyerang Warga di Muarenim Ditangkap: Terdapat Luka pada Bagian Ekor

• Cara Mengatasi HP Terendam atau Terkena Air - Matikan Ponsel hingga Rendam di Beras

• Satgas Pangan Polda Jambi Jamin Tidak Ada Beras Plastik di Provinsi Jambi

Apri menyampaikan, Tim Satgas Pangan Kabupaten Bungo didampingi BPOM dari Jambi, sudah melakukan survei ke lapangan. Baik ke distributor, mau pun ke agen beras di Bungo.

Sedikitnya, lima distributor dan agen yang menjadi objek pengujian sampel. Di antaranya, gudang PD Setia, Toko Indra Mart, gudang Kurnia Tunggal, Toko Berkah, dan gudang Sentosa.

Tim juga mengambil sampel beberapa beras yang selama ini dikonsumsi masyarakat. Seperti, beras belida, ikan lele, matahari, BPS, SM, mersi, rambe, dan purnama.

"Dari hasil cek tim kami, kita bisa mengambil sebuah kesimpulan, tidak benar di Bungo ditemukan adanya beras sintetis atau beras plastik. Semuanya adalah beras yang alami," tegasnya.

Untuk itu, Apri melanjutkan, atas nama Pemerintah Kabupaten Bungo, pihaknya mengimbau kepada masyarakat agar jangan mudah terpancing isu-isu yang belum jelas kebenarannya, terutama yang beredar di media sosial (Medsos).

Menurutnya, hal itu akan menimbulkan keresahan masyarakat.

"Kami sampaikan, beras di Kabupaten Bungo dalam kondisi aman untuk dikonsumsi," imbuh Apri.

Meski begitu, pihaknya juga mengimbau, jika masyarakat menemukan beras yang dicurigai sintetis, agar segera melaporkannya ke Satgas Pangan Kabupaten Bungo.

Menindaklanjuti hal itu, pihaknya akan mengambil langkah pencegahan dan langkah hukum.

"Tentu akan kita ambil langkah-langkah pencegahan, bahkan juga langkah-langkah hukum, ketika memang terbukti," tandasnya.

Isu Beras Plastik di Bungo Tidak Benar, Wabup Apri Klarifiksi dan Siap Ambil Langkah Hukum (Tribunjambi.com/ Mareza Sutan A J)