Jadwal & Lokasi Tes SKD CPNS 2019 di Kemenkes, Tes Dilakukan Pada 8-20 Februari, Perhatikan Sesinya
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) telah mengumumkan jadwal dan lokasi tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri
Dari laman tersebut juga diinformasikan mengenai sesi untuk tes SKD.
Untuk hari Senin, Selasa, Rabu, Kamis, Sabtu, dan Minggu, terbagi dalam empat sesi, yakni:
08.00 -09.30 WITA/WIB
10.00-11.30 WITA/WIB
13.00 -14.30 WITA/WIB
15.00 -16.30 WITA/WIB
• Hasil Liga Inggris Tadi Malam dan Klasemen Setelah Arsenal vs Chelsea Imbang 2-2
• Download Lagu MP3 Dangdut Koplo 25 Lagu Terpopuler Nella Kharisma & Via Vallen 2019-2020
Sisanya, yakni hari Jumat, juga sama yakni terbagi dalam empat sesi:
08.00 -09.30 WITA/WIB
10.00-11.30 WITA/WIB
13.30 -15.00 WITA/WIB
15.30-17.00
Informasi penting lainnya
Selain itu, informasi mengenai lokasi, jadwal dan sesi ujian dapat dilihat di masing-masing kartu peserta ujian.
Lokasi, jadwal dan sesi ujian untuk pelamar pada regional provinsi Maluku akan diumumkan kemudian pada laman https://cpns.kemkes.go.id setelah mendapat informasi dari BKN.
Peserta wajib hadir 90 menit sebelum pelaksanaan seleksi dan diharapkan sudah makan terlebih dahulu.
Registrasi ulang bagi peserta di lokasi ujian ditutup paling lambat 15 menit sebelum waktu ujian sesuai sesi masing-masing.
Bagi peserta yang terlambat hadir, tidak hadir, dan/atau tidak mengikuti tahapan seleksi dengan alasan apa pun pada waktu dan tempat yang ditetapkan, maka dinyatakan gugur.
Kartu ujian
Pada saat pelaksanaan ujian peserta diwajibkan membawa Kartu Peserta Ujian yang dicetak melalui laman SSCN (https://sscn.bkn.go.id), dan membawa Kartu Jadwal Ujian SKD yang dicetak melalui laman https://cpns.kemkes.go.id.
Selain itu juga membawa KTP/surat keterangan telah melakukan perekaman kependudukan secara elektronik yang dikeluarkan oleh pejabat yang berwenang (Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil).
Mengurangi sampah plastik dengan membawa tempat minum (tumbler) pribadi yang diberi label nama masing-masing peserta.
Memakai kemeja putih tanpa corak, bawahan gelap (bukan jeans/kodorey), sepatu tertutup, jilbab warna hitam (khusus bagi peserta yang mengenakan jilbab).
Selain itu, membawa perlengkapan sesuai dengan kebutuhan (obat/makanan/alat bantu gerak) yang diperlukan, khusus bagi peserta yang sedang hamil, sakit dan penyandang disabilitas.