Berita Nasional
Begini Jadinya Nasib Maling yang Bobol Rumah Kopaska, Tak Menyangka Masuk Rumah Pasukan Elite
Begini Jadinya Nasib Maling yang Bobol Rumah Kopaska, Tak Menyangka Masuk Rumah Pasukan Elite
Begini Jadinya Nasib Maling yang Bobol Rumah Kopaska, Tak Menyangka Masuk Rumah Pasukan Elite
TRIBUNJAMBI.COM - Cerita satu ini benar adanya dan merupakan kisah nyata.
Yaitu cerita rumah pasukan elite TNI AL, Komando Pasukan Katak (Kopaska) disusupi oleh komplotan maling.
Kisah nyata pasukan elite TNI AL harus kedatangan 'tamu' tidak di undang ke rumahnya, terjadi di Surabaya.
Komplotan maling ini nampaknya salah memilih sasarannya dalam menjalankan aksi.
Hal itu berujung jadi sebuah kesialan untuk komplottan maling tersebut, rumah siapakah yang disatroni mereka.
Maling kadang tak pandang mangsa, ada sasaran empuk, lengah langsung sabet, namun kali ini ia kena batunya, mencuri di “kandang Macan”.
• Aksi Siluman Seorang Kopaska Menyelinap, ABK Kapal Malaysia Dibentak hingga Ketakutan
• Bajak Laut Somalia Dihabisi Pasukan Elite Kopassus, Denjaka dan Kopaska, Dikejar lalu Ditenggelamkan
• Sandera Selamat, Kopassus, Kopaska & Denjaka Kejar dan Habisi Perompak Somalia Hingga ke Pantai
• DIKEJAR Sampai Mati, Begini Jika Kopassus, Kopaska & Denjaka Bersatu Lawan Perompak Ganas di Somalia
• Gabung ke Satuan Elite Kopaska, Sosok Ini Dijuluki Dokter Gila yang Sukses Menjadi Frogman TNI AL
Apes, pasalnya ia menjalankan aksinya di rumah anggota tentara yang memiliki kualifikasi pasukan khusus TNI AL, Kopaska yang tinggal dikawasan Jl. Simorejo,Simomulyo, Surabaya dini hari tadi Rabu, (5/7).
Demi melindungi dirinya dari ancaman pelaku pencurian dan kekerasan yang terjadi dirumahnya, Mayor Laut (P) Tunggul Waluyo dengan terpaksa melepaskan tembakan kearah para pencuri hingga mengakibatkan salah seorang pencuri meninggal dunia
Menurut Komandan Polisi Militer Angkatan Laut (Danpomal) Pangkalan Utama TNI AL V (Lantamal V) Letkol Laut (PM) Khoirul menegaskan bahwa kasus tersebut tengah ditangani dan ditindaklanjuti oleh Pomal Lantamal V dan Polsek Sukomanunggal, Surabaya.
Kronologis kejadian berawal pada hari Rabu sekitar pukul 01.10 WIB, rumah Mayor Laut (P) Tunggul Waluyo yang jabatan sehari-hari Perwira Operasi Pengajaran Sekolah Komando Pasukan Katak (Sekopaska) Kodiklatal didatangi 3 orang dengan menggunakan 2 sepeda motor.

Kemudian 2 orang dari mereka membongkar pagar rumah sedangkan yang seorang bertugas mengamati lingkungan sekitar perumahan tersebut.
Pencuri berhasil membawa keluar motor jenis Honda Beat milik prajurit AL tersebut dari garasi, mendengar suara gaduh di garasi rumahnya, Mayor Laut Tunggul keluar dari lantai dua sambil membawa senjata.
Melihat kendaraanya dicuri dari garasi dengan spontan Mayor Tunggul memberikan tembakan peringatan.
Namun salah satu dari 3 pencuri tersebut mengeluarkan pistol dari balik jaketnya, dengan terpaksa perwira TNI AL itu mengarahkan tembakan kearah salah satu pelaku untuk melindungi diri mengingat salah satu pelaku membawa senjata api berjenis pistol.
• Semakin Terungkap, Nama Asli Lucinta Luna Muhammad Fatah, 3 Bukti dari KTP hingga Surat Bermaterai
• Teddy Tak Ijinkan Rizky Febian Asuh Dek Bintang, Begini Alasan Suami Mendiang Lina!
• Hadiri Syukuran Pelantikan Ketua DPRD & Wakil Rakyat Dari Koto Baru Wali Kota AJB Bicara Pembangunan
• Modal Seragam dan Kartu Anggota, Begini Cara Pria TNI Gadungan Ini Peras Janda Muda Puluhan Juta
• Betrand Peto Bakal Punya Nama Tionghoa Jelang Imlek 2020, Ruben Onsu Siap Bocorkan Nama Anaknya
Pencuri yang beraksi di rumah anggota Kopaska TNI AL (Dispenal)
Akibat tembakan tersebut, pelaku pencurian melarikan diri dan akhirnya diketahui meninggal dunia setelah lari lebih kurang sejauh 70 meter, pada upaya pelariannya, pelaku tersebut sempat juga dipukul warga sekitar perumahan menggunakan batu bata.