Abdullah Sani Hanyut di Sungai Batang Tebo, Tim Gabungan Kesulitan Mencari Akibat Arus Deras & Keruh
Hingga Senin (20/1/2020) malam, Abdullah Sani (40) warga Dusun (Desa) Pauh Agung yang diduga hanyut di Sungai Batang Tebo belum ditemukan.
Penulis: Mareza Sutan AJ | Editor: Teguh Suprayitno
Abdullah Sani Hanyut di Sungai Batang Tebo, Tim Gabungan Kesulitan Mencari Akibat Arus Sungai Deras dan Keruh
TRIBUNJAMBI.COM, MUARA BUNGO - Hingga Senin (20/1/2020) malam, Abdullah Sani (40) warga Dusun (Desa) Pauh Agung yang diduga hanyut di Sungai Batang Tebo belum ditemukan. Korban diduga hanyut saat sedang mencari ikan di Sungai Batang Tebo, Minggu (19/1/2020) malam.
Kapolres Bungo, AKBP Trisaksono Puspo Aji melalui Kapolsek Limbur Lubuk Mengkuang, Iptu T Munthe mengatakan, anggota Polsek bersama tim SAR dan BPBD Kabupaten Bungo dibantu warga setempat sudah mengupayakan pencarian, namun belum membuahkan hasil. Hal itu dikarenakan ada beberapa kendala yang harus dihadapi sepanjang proses pencarian.
"Saat pencarian korban yang hanyut ini, banyak kendala yang dialami akibat arus air sungai cukup deras dan keruh," ungkapnya.
• 21.000 Warga Bungo Jadi Pengangguran, Sebagian Besar Kalangan Terdidik
• Tes CAT CPNS Digelar 27 Januari 2020 di Kota Jambi, Tiap Kabupaten Bakal Digilir
• Siaga Banjir dan Longsor Pemprov Jambi Siapkan 1.000 Personel
Hingga malam ini, sejumlah masyarakat masih turut membantu proses pencarian korban.
Datuk rio (kepala desa) Pauh Agung, Joni Aroni berharap, korban hanyut tersebut segera ditemukan.
"Kita sama-sama berdoa kepada Allah, supaya korban cepat ditemukan," katanya.
Sebelumnya diberitakan, tim gabungan dari Basarnas Bungo bersama sejumlah anggota Kepolisian Sektor Limbur Lubuk Mengkuang dan warga sekitar masih melakukan pencarian terhadap korban.
Informasi yang Tribunjambi.com peroleh, Abdullah Sani (40), warga Desa Pauh Agung, Kecamatan Limbur Lubuk Mengkuang, Kabupaten Bungo diduga hanyut di Sungai Batang Tebo pada Minggu (19/1/2020) malam.
Paur Humas Polres Bungo, Iptu M Nur mengatakan, pihaknya juga mengirimkan anggota SatSabhara Polres Bungo untuk membantu pencarian.
Keterangan yang didapat, warga yang diduga hanyut merupakan seorang pencari ikan.
Komandan pos SAR Basarnas Bungo, Franciscois Boa menerangkan, pihaknya menerima informasi tersebut sekitar pukul 21.30 WIB, tadi malam.
“Sekira pukul 21.30 WIB,” katanya.
Kronologi sementara yang didapat, korban pergi untuk memancing. Namun, hingga Minggu (19/1/2020) malam, korban tidak kunjung pulang.
Pencarian diteruskan dengan menyisiri Sungai Batang Tebo.
* Wabup Berbelasungkawa
Wakil Bupati Bungo, Safrudin Dwi Apriyanto turut berbelasungkawa atas kejadian itu. Apri sempat mendatangi pos pencarian pada Senin (20/1/2020) siang dan berharap korban segera ditemukan.
Hal sama juga menjadi harapan keluarga korban.
Diketahui, korban pergi menembak ikan pada Minggu (19/1/2020) malam. Namun, hingga pukul 21.30 WIB, korban belum pulang. Warga sekitar menduga, korban hanyut di Sungai Batang Tebo dan segera menyampaikan laporan tersebut kepada yang berwajib.(Tribunjambi.com/ Mareza Sutan AJ)