Berita Selebritis
Murkanya Rina Nose Karena Suaminya, Josscy Aartsen Disebut Pengangguran, Jawaban Keras Dibalas
Murkanya Rina Nose Karena Suaminya, Josscy Aartsen Disebut Pengangguran, Jawaban Keras Dibalas
"Mungkin dimulai dari TK, SD, SMP, SMA harusnya sekolah-sekolah itu punya mata pelajaran wajib PENDIDIKAN PERILAKU DAN KEPRIBADIAN deh atau PENDIDIKAN HATI NURANI DAN KEMANUSIAAN!," tambahnya.

• Pemprov Jambi Tunggu Nama Pansel dari Kemendagri, Lelang Jabatan Sekda Provinsi Jambi
• Perencanaan Pembangunan di Kota Jambi Disesuaikan dengan Nomenklatur Terbaru
• Target Diturunkan, Produksi Batu Bara di Provinsi Jambi Tahun 2019 Mencapai 10,2 Juta Ton
• WhatsApp Tumbang Minggu Sore Ini, Tidak Bisa Kirim Gambar, Video hingga Sticker
• Semi Final ke 2 Gubernur Cup 2020, Kota Jambi Bakal Tampil Habis-habisan Hadapi Merangin
Sempat Terancam Tak Bisa Pulang ke Indonesia
Pernikahan Rina Nose dan Josscy Aartsen dilangsungkan di Belanda pada Selasa (22/10/2019) kemarin.
Digelar sangat sederhana di De Molen, Belanda, pernikahan Rina Nose dan Josscy Aartsen hanya dihadiri oleh keluarga dan kerabat dekat saja.
Rina tampil cantik dalam balutan gaun warna putih rancangan Ivan gunawan.
Sedangkan Josscy terlihat gagah dengan tuksedo rancangan desainer asal Indonesia.
Setelah menikah, Rina masih betah menghabiskan waktunya di kampung halaman sang suami.
Meski menggelar pernikahan di Belanda, Rina tetap akan melangsungkan resepsi di Indonesia.
Namun, saat keduanya hendak pulang ke Indonesia, hal tak terduga justu menimpa Rina.
Ya, Rina kehilangan paspornya, karena dicuri orang.
Sempat khawatir tak bisa pulang ke Indonesia, Rina memutuskan mengadukan nasibnya ke KBRI.
Beruntung, pihak KBRI memberikan solusi bagi Rina agar tetap bisa pulang ke Indonesia.
Rina membagikan pengalamannya tersebut di laman Instagram pribadinya pada Rabu (30/10/2019) kemarin.
Rina pun bisa bernapas lega dan tak perlu bingung ketika akan pulang.
Usut punya usut, Rina diberi surat pengganti paspor untuk pulang ke Indonesia.
"Terimakasih KBRI Den Haag telah sigap membantu kami yang kehilangan passport,"