Bak Sinetron, Cinta Segitiga Antara Ayah & Anak Rebutan Janda Cantik Sampai Nyawa yang Jadi Taruhan
Menjadi rebutan Zaharuddin (33) dan Ibramsyah (53) yang berstatus anak dan ayah, janda cantik, NS (33) tewas.
Bak Sinetron, Cinta Segitiga Antara Ayah dan Anak Rebutan Janda Cantik Sampai Nyawa yang Jadi Taruhan
TRIBUNJAMBI.COM - Tewas mengenaskan di tangan lelaki yang mencintainya, nasib tragis dialami janda cantik beranak tiga.
Menjadi rebutan Zaharuddin (33) dan Ibramsyah (53) yang berstatus anak dan ayah, janda cantik, NS (33) tewas.
NS tewas di tangan Zaharuddin secara mengenaskan setelah tubuhnya ditikam berkali-kali oleh pemuda tersebut.
Zaharuddin mengklaim dirinya sebagai pacar korban, sementara di saat bersamaan, ayahnya, Ibramsyah juga menaruh hati pada janda tersebut.
• Nikita Mirzani dan Jenita Janet Sampai Minta KTP, Ungkap Nama Asli Kiwil yang Sebenarnya, Aliando?
• Masyarakat Jambi Dilayani Ketika Urus Paspor saat Hari Libur, Sambut Hari Bhakti Imigrasi Ke-70
Zahiruddin (33) warga Karang Anyar Balikpapan Barat ditangkap Tim beruang hitam Polresta Balikpapan usai menghabisi nyawa kekasih. (HO/Humas Polres Kaltim)
Melansir Tribun Kaltim dalam artikel 'Pandangan Tetangga Atas Perilaku Pelaku Pembunuhan NS Janda Tiga Anak di Balikpapan Kalimantan Timur' kejadian bermula saat Zaharuddin gelap mata karena dilalap api cemburu.
Zaharuddin mengaku telah menjalin hubungan dengan korban selama sembilan bulan.
Namun, cintanya kandas setelah ia mengetahui aksi korban bermain hati dengan pria lain, yang tak lain ialah ayahnya sendiri.
Bahkan Zaharuddin juga menuturkan jika korban dan ayahnya, Ibramsyah (53) sudah menjalani nikah siri.
"Saya sudah sekitar 9 bulan yang lalu pacaran sama dia (korban) tapi saya jengkel dia malah selingkuh dan selingkuhnya dengan bapak saya," ungkapnya kepada Tribunkaltim.co (grup SURYA.CO.ID) saat kegiatan rilis di Mapolresta Balikpapan, Rabu (15/1/2020).
Di tangan polisi, Zaharuddin mengatakan dirinya sempat bertanya baik-baik kepada korban, namun korban justru meneriakinya.
Hal inilah yang membuat pelaku naik pitam dan hilang kendali dan menikam tubuh janda tersebut berulang kali hingga tewas
"Saya itu tadinya mau tanya baik-baik aja tapi dia (korban) malah ribut dan bentak-bentak saya," ujarnya.
• VIDEO: Kini Muncul Kesultanan Selaco di Tasikmalaya, Klaim Dapat Legalitas dari PBB
"Awalnya niat saya baik mau ngasih tahu secara orang dewasa pilih bapak saya atau pilih saya tapi dia malah bentak-bentak," bebernya.