Fakta Lengkap Kecelakaan Maut Bus Sriwijaya, Mulai dari Daftar Kesalahan Hingga Nama-nama Korban
Sejauh ini, dari hasil olah tempat kejadian diduga sopir tidak sempat membanting setir sehingga membuat bus berjalan lurus
"Diduga sementara ini, karena sopir mengantuk."
• Boxing Day yang Hebat Bagi Liverpool, 7 Catatan Impresif Setelah Pecundangi Leicester di Kandangnya
• Dipenjara Karena Kasus Narkoba, Artis Seksi Ini Miliki Gelar Bangsawan dan Punya Titel Mengagetkan!
"Bila sopir sadar, maka si sopir akan refleks banting setir ke kanan."
"Sehingga hanya menabrak tebing dan tidak terjun ke jurang," jelas Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Supriadi, Kamis (26/12/2019).
Akan tetapi lanjut Supriadi, itu hanya analisa sementara.
Karena, saat ini tim masih melakukan evakuasi para korban.
Bila nanti evakuasi sudah selesai, bisa dimungkinkan untuk dilakukan analisa ulang.
Caranya, kemungkinan dengan memotong-motong badan bus dan meletakkan bagian badan bus di titik awal hingga jatuh ke dalam jurang.
Dengan menggunakan alat Traffic Accident Analysis, dimungkinkan bisa diketahui secara pasti penyebab kecelakaan bus Sriwijaya.
"Dari hasil olah tempat kejadian perkara, terlihat sepertinya bus juga tidak laik jalan."
"Akan tetapi, masih dipaksakan untuk jalan."
"Di satu sisi itu, di sisi lain diduga karena sopir mengantuk tadi," ungkapnya.
Dengan menggunakan alat Traffic Accident Analysis, tim berupaya mengungkap secara pasti penyebab kecelakaan bus Sriwijaya.
Ternyata dengan menggunakan alat secanggih Traffic Accident Analisys, juga tidak dapat mengetahui penyebab kecelakaan bus Sriwijaya.

"Susah untuk dianalisis meski menggunakan alat TAA, karena titik pertama kecelakaan dan lokasi jatuhnya bus membutuhkan waktu yang lama."
"Karena, dari titik awal ke lokasi jatuhnya bus Sriwijaya membutuhkan waktu 20 menit."