Fakta Lengkap Kecelakaan Maut Bus Sriwijaya, Mulai dari Daftar Kesalahan Hingga Nama-nama Korban

Sejauh ini, dari hasil olah tempat kejadian diduga sopir tidak sempat membanting setir sehingga membuat bus berjalan lurus

Editor: Nani Rachmaini
BASARNAS PALEMBANG via SRIPOKU
Berikut ini identitas 35 korban tewas kecelakaan maut bus Sriwijaya, hingga tanggapan pihak manajemen bus. 

"Diduga sementara ini, karena sopir mengantuk."

Boxing Day yang Hebat Bagi Liverpool, 7 Catatan Impresif Setelah Pecundangi Leicester di Kandangnya

Dipenjara Karena Kasus Narkoba, Artis Seksi Ini Miliki Gelar Bangsawan dan Punya Titel Mengagetkan!

"Bila sopir sadar, maka si sopir akan refleks banting setir ke kanan."

"Sehingga hanya menabrak tebing dan tidak terjun ke jurang," jelas Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Supriadi, Kamis (26/12/2019).

Akan tetapi lanjut Supriadi, itu hanya analisa sementara.

Karena, saat ini tim masih melakukan evakuasi para korban.

Bila nanti evakuasi sudah selesai, bisa dimungkinkan untuk dilakukan analisa ulang.

Caranya, kemungkinan dengan memotong-motong badan bus dan meletakkan bagian badan bus di titik awal hingga jatuh ke dalam jurang.

Dengan menggunakan alat Traffic Accident Analysis, dimungkinkan bisa diketahui secara pasti penyebab kecelakaan bus Sriwijaya.

"Dari hasil olah tempat kejadian perkara, terlihat sepertinya bus juga tidak laik jalan."

"Akan tetapi, masih dipaksakan untuk jalan."

"Di satu sisi itu, di sisi lain diduga karena sopir mengantuk tadi," ungkapnya.

Dengan menggunakan alat Traffic Accident Analysis, tim berupaya mengungkap secara pasti penyebab kecelakaan bus Sriwijaya.

Ternyata dengan menggunakan alat secanggih Traffic Accident Analisys, juga tidak dapat mengetahui penyebab kecelakaan bus Sriwijaya.

Tim SAR Gabungan masih terus melakukan pencarian setelah berhasil mengevakuasi 34 korban meninggal dan 13 korban selamat, di lokasi jatuhnya Bus Sriwijaya, Sungai Lematang, 75 meter di bawah Tikungan Lematang Kota Pagaralam, Sumatera Selatan, Rabu (25/12/2019). Bus Sriwijaya jurusan Bengkulu-Palembang terjun ke jurang dan terdampar di sungai pada Selasa 24 Desember 2019 dini hari. Puluhan orang meninggal akibat kecelakaan maut tersebut. SRIWIJAYA POST/WAWAN
Tim SAR Gabungan masih terus melakukan pencarian setelah berhasil mengevakuasi 34 korban meninggal dan 13 korban selamat, di lokasi jatuhnya Bus Sriwijaya, Sungai Lematang, 75 meter di bawah Tikungan Lematang Kota Pagaralam, Sumatera Selatan, Rabu (25/12/2019). Bus Sriwijaya jurusan Bengkulu-Palembang terjun ke jurang dan terdampar di sungai pada Selasa 24 Desember 2019 dini hari. Puluhan orang meninggal akibat kecelakaan maut tersebut. SRIWIJAYA POST/WAWAN (SRIWIJAYA POST/WAWAN)

"Susah untuk dianalisis meski menggunakan alat TAA, karena titik pertama kecelakaan dan lokasi jatuhnya bus membutuhkan waktu yang lama."

"Karena, dari titik awal ke lokasi jatuhnya bus Sriwijaya membutuhkan waktu 20 menit."

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved