Dapat DAK Rp 10 Miliar, Kabupaten Batanghari Bakal Punya Gedung Perpustakaan Baru
Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Batanghari, mendapat bantuan Dana Alokasi Khusus (DAK) Rp 10 miliar pada tahun 2020 mendatang.
Penulis: Rian Aidilfi Afriandi | Editor: Teguh Suprayitno
Dapat DAK Rp 10 Miliar, Kabupaten Batanghari Bakal Punya Gedung Perpustakaan Baru
TRIBUNJAMBI.COM, MUARABULIAN - Pemerintah Kabupaten Batanghari melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Batanghari, mendapat bantuan Dana Alokasi Khusus (DAK) Rp 10 miliar pada tahun 2020 mendatang.
Anggaran yang bersumber dari DAK Perpustakaan Nasional (Perpusnas) Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan itu akan digunakan untuk membangun gedung perpustakaan baru di Kabupaten Batanghari.
Lokasinya yakni di tanah Acong dekat SMKN 2 Batanghari. Menurut informasi, pembangunan gedung baru untuk Perpustakaan Batanghari direncakan bakal dimulai awal 2020 mendatang.
Gedung itu nantinya terdiri dari dua lantai dan dilengkapi ruang baca kedap suara, ruang pertemuan, serta perangkat IT mutakhir.
• DBD Mulai Menyerang Anak-anak di Kota Jambi
• Dua Bulan Polindes Jatimulyo Tutup, Warga Bingung Ingin Berobat
• Kadinkes Tanjab Timur Kaget Dua Bidan di Polindes Jatimulyo Tak Ada
Saat ini Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Batanghari tengah bertransformasi menjadi perpustakaan berbasis inklusi sosial. Konsep ini menjadikan perpustakaan sebagai pusat kegiatan masyarakat, bukan hanya tempat membaca.
Mukhlis selaku Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Batanghari mengonfirmasi hal ini.
"Perpustakaan baru tersebut nantinya akan menjadi ikon di Batanghari," ujarnya, Jumat (20/12).
Mukhlis merasa bangga Kabupaten Batanghari mendapat bantuan DAK untuk pembangunan gedung untuk perpustakaan batu itu.
"Karena daerah yang kecil ini bisa mendapatkan bantuan bangunan gedung perpustakaan langsung dari Pustaka Nasional," sebutnya. (*)