Berita Nasional

Reaksi Presiden Jokowi Saat Anak SMK Tanya, Kenapa Koruptor Tidak Dihukum Mati, Begini Jawabnya

Reaksi Presiden Jokowi Saat Anak SMK Tanya, Kenapa Koruptor Tidak Dihukum Mati, Begini Jawabnya

Penulis: Andreas Eko Prasetyo | Editor: Andreas Eko Prasetyo
Wartakota
Reaksi Presiden Jokowi Saat Anak SMK Tanya, Kenapa Koruptor Tidak Dihukum Mati, Begini Jawabnya 

Reaksi Presiden Jokowi Saat Anak SMK Tanya, Kenapa Koruptor Tidak Dihukum Mati, Begini Jawabnya

TRIBUNJAMBI.COM, JAKARTA - Begini respon Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat ditanya siswa SMK soal koruptor tidak dihukum mati.

Ya semua itu terjadi saat Presiden hadir dan menyaksikan drama bertema antikorupsi di SMKN 57 Jakarta, Senin, 9 Desember 2019.

Presiden Jokowi menegaskan perilaku korupsi, sekecil apa pun bentuknya, tidak diperbolehkan.

Terungkap Ini Mantan Menteri Jokowi yang Berpeluang Gantikan Dirut Garuda Ari Askhara

PASTI, Jokowi Tak Akan Terbitkan Perppu KPK, Jawab Soal Penerapan Hukuman Mati Untuk Koruptor

Presiden Jokowi Panggil Kapolri Idham Azis Terkait Novel Baswedan Sore Ini, Ada Apa?

"Tadi anak-anak menangkap semuanya ya, pesan yang disampaikan oleh beliau-beliau tadi, ya? Bahwa yang namanya korupsi itu tidak boleh, sekecil apa pun, itu tetap korupsi, tidak gede, tidak kecil, tidak boleh," kata Presiden Jokowi sesuai keterangan pers Biro Pers Istana Kepresidenan, Senin.

Tidak hanya korupsi, kolusi dan nepotisme juga merupakan perbuatan yang dilarang.

Presiden mencontohkan, anak yang masuk diterima di perguruan tinggi karena menggunakan posisi ayahnya sebagai pejabat, tanpa menggunakan aturan yang seharusnya.

"Mau masuk ke perguruan tinggi, mentang-mentang bapaknya pejabat, enggak pake aturan main langsung diterima, itu juga tidak boleh. Kembali lagi, yang namanya KKN (korupsi, kolusi, nepotisme) tidak boleh," ujarnya.

"Anak-anak sejak dini harus tahu mengenai ini, karena korupsilah yang banyak menghancurkan kehidupan kita, kehidupan negara kita, kehidupan rakyat kita," imbuhnya.

Ditanya Soal Hukuman Mati Koruptor

Jokowi menggelar tanya-jawab dengan peserta #PrestasiTanpaKorupsi. Jokowi ditanya mengapa negara tidak tegas terhadap koruptor dan tidak menghukum mati.

"Mengapa negara kita mengatasi korupsi tidak terlalu tegas, kenapa nggak berani di negara maju, misalnya dihukum mati, kenapa kita hanya penjara, tidak ada hukuman mati?" ujar Harley di SMKN 57, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Senin (9/12/2019).

Seperti apa tanggapan orang nomor satu di Indonesia itu saat ditanya siswi SMK. Berikut jawabannya.

"Kalau korupsi bencana alam, dimungkinkan. Kalau nggak, tidak. Misalnya ada gempa, tsunami, di Aceh, atau di NTB kita ada anggaran untuk penanggulangan bencana, duit itu dikorupsi, bisa (dihukum mati)," ujar Jokowi menjawab soal pidana mati bagi koruptor.

Namun Jokowi menyebut belum ada koruptor yang dihukum mati.

"Tapi sampai sekarang belum ada, tapi di luar bencana belum ada, yang sudah ada saja belum pernah diputuskan hukuman mati, UU ada belum tentu diberi ancaman hukuman mati, di luar itu UU-nya belum ada," ujar Jokowi.

//

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved