Lama Tak Muncul di TV, Ariel NOAH Disebut Ganti Penampilan, Eks Luna Maya Jadi Hilang Pesonanya?

Dari samping dari belakang tetep gantengnya g bisa di sembunyiin, apa lagi dari depan bikin jantuung gemeteran," tulis @civa_ satriady.

"Cuaaakeeeeep," kata @mas. johan.

Namun ada juga warganet yang tak suka dengan gaya rambut Ariel Noah yang terbaru tersebut.

Sebagian warganet menyebut jika lebih bagus potongan rambut Ariel yang sebelumnya ketimbang yang sekarang.

"Gak suka...bagusan biasanya," tulis @aliem0711.

"Kaga bagus jelek ah..Bagus yg seperti biasanya aja," tulis @tania_akila75.

Nah kalau menurut kamu, bagaimana nih penampilan terbaru Ariel NOAH?

• KENAPA Anak Pak Tarno dari Istri Pramugari Cantik Tak Mirip? Terkuaknya Misteri Asmara Pesulap Unik

• Siapkan 6 Unit Combat di Titik Terpadat, Telkomsel Siap Layani pada Momen Natal dan Tahun Baru

• 13 Kafilah Kabupaten Batanghari akan Terima Bonus

• 26 Kades Terpilih di Tanjab Timur Dilantik Januari

• Klasemen Perolehan Medali di SEA Games 2019 hingga Jumat, 6 Desember 2019, Indonesia Posisi Kedua

* Terkenal Kharismatik, Ternyata Ariel Noah Mendapatkannya Dari Sini

Pesona Ariel Noah yang begitu memukau hingga mampu membuat banyak wanita klepek-klepek ini tentu mengundang tanya.

Banyak yang menyebut paras tampan yang ditunjukkan sang vokalis saat tampil di atas panggung lah yang menjadi penyebabnya.

Namun, teka-teki ini tampaknya akan segera terpecahkan dengan terungkapnya asal-usul Ariel Noah.

Melansir laman Kompas.com (15/10/2019), Ariel Noah baru saja mengikuti tes DNA dalam riset Penelusuran Leluhur Orang Indonesia Asli.

Ia menjadi salah satu dari 15 relawan bersama sederet pesohor Tanah Air lainnya, seperti Najwa Shihab, Mira Lesmana, Ayu Utami, hingga Riri Riza.

Sebagian lainnya merupakan peserta umum yang terpilih sebagai relawan untuk tes DNA tersebut.

Mengejutkan, hasil penelitian tersebut mengungkap jika sang musisi ternyata memiliki 4 perpaduan DNA sekaligus.

DNA tersebut terdiri atas South Asian sebesar 79,78 persen (India, Bangladesh, Tamil, Nepal) serta East Asian sebesar 15,14 persen (Jepang).