2 Tahun Berlalu, Polisi Buka Kembali Kematian Model Ivana Smit, Tewas Usai Kencan Pasangan Miliuner
Tubuh Ivana Smit (18), nama model berdarah Belanda Belgia dalam keadaan tanpa busana dilempar dari atas apartemen.
2 Tahun Berlalu, Polisi Buka Kembali Kematian Model Ivana Smit, yang Tewas Usai Berkencan dengan Pasangan Miliuner
TRIBUNJAMBI.COM - Tubuh Ivana Smit (18), nama model berdarah Belanda Belgia dalam keadaan tanpa busana dilempar dari atas apartemen.
Siapa sebenarnya Ivana Smit model cantik yang tewas dilempar dari atas apartemen?
Seorang model berusia belia asal Belanda tewas seusai melakukan pesta seks bertiga dengan sepasang miliarder asal Amerika Serikat.
Model berdarah Belanda Belgia itu dalam keadaan tanpa busana dilempar dari atas apartemen lantai atas.

Namun, dipastikan Ivana sudah terbunuh sebelumnya mayatnya dilempar keluar apartemen.
Ivana disewa untuk melakukan pesta seks bertiga dengan pasangan milarder asal AS bernama Alex Johnson dan istrinya, Luna Johnson.
Pasangan yang kaya raya karena Bitcoin ini memang sedang berlibur di Kuala Lumpur, Malaysia.
• Serang Pakai Senapan Serbu, KKB OPM Klaim 2 Prajurit TNI Tewas di Papua, Ini Kata Kolonel CPL Eko
• Deretan Instansi yang Masih Buka Pendaftaran CPNS 2019 - Termasuk BPK, Kementrian Koperasi & UKM
Untuk hura-hura, mereka menyewa seorang model Belanda bernama, Ivana Smit (18).
Meski masih belia, Ivana Smit adalah sosok yang dikenal bersedia untuk melakukan hubungan badan bertiga termasuk saat disewa oleh pasangan Alex Johnson dan Luna.
Mereka melakukan pesta di sebuah klub malam, kemudian setelah itu mereka ke apartemen mewah milik sang miliuner.
Enam jam setelah itu Ivana ditemukan tewas tanpa busana.

Tubuhnya dilempar dari atas apartemen.
Menurut penyelidikan kepolisian, dia sudah mati sebelum dilemparkan dari unit apartemen tersebut.
• Miskinnya Rizieq Shihab di Arab Saudi, Slamet Maarif: Harus Kontrak Rumah dan Gak Bisa Cari Nafkah
• Digelar Sejak Subuh, Reuni Akbar 212 di Monas Jamaah Terus Berdatangan
Kasus ini dibuka kembali setelah keluarga korban melakukan upaya untuk mementahkan hasil penyelidikan yang dilakukan oleh pihak berwenang sebagaimana diungkap Daily Mail, dikutip Warta Kota, Sabtu (30/11/2019).
Dipastikan model Belanda itu bukan terjatuh dari apartemen tapi dibunuh.
Terlihat sejumlah luka serius di tubuh korban.
Selain dibunuh, korban diduga dilempar dari ketinggian setelah melakukan hubungan bertiga di apartemen milik miliuner asal Amerika Serikat (AS) itu.
Sebelum ditemukan tewas, dari pengamatan CCTV tubuhnya digendong oleh miliuner Bitcoin tersebut di depan mata istrinya untuk dibawa ke apartemen mereka.

Kasus kematian wanita cantik berusia 18 tahun itu terjadi pada bulan Desember 2017.
Awalnya, pihak berwenang mengatakan, tidak ada permainan busuk dalam kasus itu, tetapi putusan itu dibatalkan, pekan lalu.
Polisi Malaysia sekarang membuka penyelidikan pembunuhan dan akan memanggil kembali para saksi serta tersangka pembunuhnya.
Laporan ini ditulis oleh Tim Sticking untuk Mail Online yang dikutip Warta Kota.
• Update Perolehan Medali SEA Games 2019 (2/12) - Peringkat 6, Indonesia 1 Emas, 4 Perak, 5 Perunggu
• Digelar Sejak Subuh, Reuni Akbar 212 di Monas Jamaah Terus Berdatangan
Kematian model remaja Belanda yang jatuh dari balkon lantai 20 di Malaysia itu, sekarang disebut sebagai kasus pembunuhan penting dan mendapat perhatian serius, kata polisi.
Detektif akan membuka penyelidikan baru, yang dilakukan hampir dua tahun, setelah Ivana Smit meninggal.
Pihak Koroner, pada awalnya, memutuskan bahwa tidak ada permainan busuk, tetapi pengadilan Malaysia membatalkan temuan itu, minggu lalu, setelah keluarga korban naik banding.
Polisi Malaysia, sekarang, akan kembali memanggil kembali saksi, meskipun miliuner Bitcoin, Amerika Serikat dan istrinya membantah keterlibatan dalam kematiannya.
Mereka diduga berhasil kabur dengan sebelumnya mengeluarkan sejumlah besar uang.
Mereka diyakini telah lama meninggalkan negara itu.

Miliuner Bitcoin Amerika, Alex Johnson dan istrinya Luna mengakui, mereka telah melakukan hubungan seks bertiga dengan Ivana, sebelum dia meninggal, tetapi menyangkal keterlibatan mereka dalam kematiannya.
Tubuh telanjang Ivana ditemukan di lantai enam mezanine blok apartemen pada bulan Desember 2017 - lebih dari selusin lantai di bawah tempat dia tinggal bersama Alex Johnson dan Luna.
Polisi Kuala Lumpur, awalnya, mengatakan, kematiannya adalah kecelakaan atau bunuh diri, tapi pemeriksaan diluncurkan, tahun lalu, di bawah tekanan dari keluarga.
Tubuh Smit diterbangkan kembali ke Belanda, di mana dalam autopsi kedua yang dilakukan polisi Belanda, mereka menemukan memar di lengannya dan trauma di bagian belakang kepalanya.
Jejak obat-obatan dan alkohol juga ditemukan dalam tubuh Smit dan DNA Alex Johnson juga ditemukan di bawah kuku jarinya.
Namun, koroner Malaysia, Mahyon Talib memutuskan pada bulan Maret, tahun ini, mungkin ada perlawanan, tapi tidak ada yang menyebabkan kejatuhannya yang fatal.
• Digelar Sejak Subuh, Reuni Akbar 212 di Monas Jamaah Terus Berdatangan
• Update Perolehan Medali SEA Games 2019 (2/12) - Peringkat 6, Indonesia 1 Emas, 4 Perak, 5 Perunggu
Dia mencatat, kematiannya sebagai 'misadventure', tapi sebuah pemeriksaan mengungkap, dia mungkin sudah mati dibunuh, sebelum dia jatuh dari balkon.
Keluarga Ivana mengajukan banding atas putusan tersebut dan pekan lalu, dibatalkan oleh Pengadilan Tinggi Malaysia, yang mendapati bahwa kematiannya disebabkan oleh pembunuhan dan memerintahkan kasus itu dibuka kembali.
Kemarin, polisi Malaysia mengungkapkan, mereka membuka kembali penyelidikan setelah mengklasifikasikan kematiannya sebagai tindakan pembunuhan.
Satu gugus tugas akan dibentuk untuk kasus ini, kata Huzir Mohamed, kepala departemen investigasi kriminal kepolisian.
"Kami akan memanggil kembali saksi dari siapa kami telah mengambil pernyataan, dan memanggil saksi yang sebelumnya tidak diinterogasi," katanya.
Johnson dan istrinya ditahan untuk diinterogasi, tetapi tidak ada dakwaan yang diajukan dan mereka meninggalkan Malaysia, tahun lalu.
Dalam sebuah wawancara dengan Mail Online, awal tahun ini, pasangan itu mengaku, mereka melakukan hubungan seks bertiga atau threesome dengan Ivana, tapi membantah terlibat dalam kematiannya.
Sesuai rekaman CCTV sebelum kematiannya menunjukkan, Johnson membopong tubuh Ivana keluar dari sebuah klub malam jam 5 pagi dan istrinya mengikuti di belakang.
Johnson yang lahir di Texas dan istrinya mengatakan mereka tertidur pada saat Ivana jatuh.
Tubuhnya tidak ditemukan, selama beberapa jam kemudian.
Pasangan itu juga mengklaim bahwa mereka telah menerima panggilan telepon yang mengancam akan menculik anak mereka, sebelum mereka meninggalkan Malaysia.

Johnson berkata:
"Kami sama sekali tidak ada hubungannya dengan kematiannya."
Istrinya berkata:
"Ivana adalah teman kami dan kami berdua memiliki hubungan dengannya."
"Dia datang bersama kami dengan rela, malam itu."
"Saya berharap, memiliki lebih banyak waktu untuk mengenalnya."
• Serang Pakai Senapan Serbu, KKB OPM Klaim 2 Prajurit TNI Tewas di Papua, Ini Kata Kolonel CPL Eko
"Saya kehilangan teman."
Ivana juga mengirim foto kepada pacarnya Lukas Kramer pukul 7.25 pagi, tepat dua setengah jam sebelum polisi mengatakan, dia meninggal.
Sebelum kematiannya, remaja itu bekerja di peragaan busana untuk Chanel dan merek-merek lain.
Polisi yakin, Ivana jatuh dari balkon pasangan itu sekitar pukul 10 pagi.(TribunnewsMaker)