Berita Selebritis

Nikita Mirzani Sindir Agnez Mo yang Sebut Tak Ada 'Darah Indonesia', Warganet: Kacang Lupa Kulitnya

Nikita Mirzani Sindir Agnez Mo yang Sebut Tak Ada 'Darah Indonesia', Warganet: Kacang Lupa Kulitnya

Editor: Andreas Eko Prasetyo
instagram/agnezmo/nikitamirzanimawardi_17
Komentari Pengakuan Agnez Mo 'Bukan Indonesia', Nikita Mirzani Malah Disebut Sengaja Cari Huru Hara 

Agnez Mo yang dikenal sangat cinta dengan Indonesia meskipun berkarir di Amerika Serikat, kini mengubah pikiran masyarakat Indonesia terhadap dirinya.

Bukan tanpa sebab, dalam wawancara eksklusif tersebut Agnez Mo mengaku tak memiliki darah Indonesia. 

Agnez Mo mengatakan dirinya berketurunan Jepang, Jerman dan Tionghoa dan hanya lahir di Indonesia. 

Berawal dari perbedaan yang ditunjukkan oleh Agnez Mo dari mayoritas orang di Indonesia, menarik perhatian pemandu acara Kevan Kenney. 

Kevan Kenney mengatakan jika interview beberapa waktu lalu dengan Agnez Mo membuka matanya terhadap keberagaman yang dimiliki Indonesia.

Agnez Mo membenarkan ungkapan Kevan Kenney tersebut, baginya masyarakat Indonesia adalah salah satu yang mempengaruhi karyanya.

Agnez Mo mencontohkan dirinya yang tumbuh dengan musik tradisional dan bernyanyi di gereja.

"Ini menjadi bagian dari diriku. Ini bukan hanya sebuah representasi budaya, tapi juga tapi juga budaya yang sifatnya inklusif," kata Agnez Mo, seperti disaksikan dalam video utuh wawancara yang diunggah di akun Build Series, Jumat (22/11/2019) lalu.

Lalu pemandu acara tersebut berkomentar jika Agnez Mo adalah sosok yang berbeda dari mayoritas masyarakat Indonesia.

"Kamu sangat berbeda dari orang lainnya ya?" Tanya Kevan.

"Yeah, karena aku sebenarnya tidak punya darah Indonesia atau semacamnya. Aku sesungguhnya [berdarah] Jerman, Jepang, Tionghoa, dan aku hanya lahir di Indonesia," tutur Agnez Mo.

Agnez Mo mengatakan jika sejak dulu sudah ada yang berbeda dari dirinya.

Di mana mayoritas masyarakat Indonesia muslim, sementara dirinya Kristen. 

Agnez Mo tak bermaksud mengatakan jika Indonesia bukanlah tempatnya, mengingat masyarakat tanah air selalu menerima dirinya apa adanya.

"Aku juga beragama Kristen dan di Indonesia mayoritas adalah muslim jadi aku selalu merasa,

Halaman
1234
Sumber: Tribun Sumsel
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved