RATUSAN Bangkai Babi Mengapung di Sungai, Keluarkan Aroma Menyengat Kondisinya

Sejak Sabtu (2/11/2019) bangkai babi mulai terlihat mengapung di Sungai Bedera Medan, Kelurahan Terjun, Kecamatan Medan Marelan, Sumatera Utara. Setia

Editor: rida
Kompas.com
Seorang petugas kecamatan mengecek ke lapangan di Sungai Bedera di Kelurahan Terjun, Kecamatan Medan Marelan, Selasa siang tadi (5/11/2019). Camat Medan Marelan, M. Yunus mengancam pelakunya untuk dibawa ke ranah hukum karena pencemaran.(Istimewa) 

Dari laporan, bangkai babi sudah terlihat mengapung sejak Sabtu pekan lalu.

Hingga hari ini jumlah bangkai babi ditemukan semakin banyak.

Yunus berusaha berkoordinasi dengan Dinas Peternakan Kota Medan dan Dinas Lingkungan Hidup Kota Medan, serta pihak kepolisian untuk bersama-sama menangkap orang membuang bangkai babi tersebut.

Bangkai-bangkai babi yang ditemukan di sana, beberapa di antaranya dievakuasi dari sungai untuk dikubur.

Sementara bangkai yang sudah lembek atau tak memungkinkan untuk diangkat, ditenggelamkan agar melebur dengan air sungai.

"Kita pinggirkan kita cari yang sanggup mengangkat. Itu kondisinya sudah empat hari mati, susah mau ditarik aja sudah melebur dia (babi) sudah lembek. Ada juga yang tarik ke darat, yang sangkut-sangkut kita alirkan saja," jelas Yunus.

Saat ini pihaknya juga menyiagakan Babinsa untuk mencari tahu oknum yang membuang bangkai babi itu.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ratusan Bangkai Babi Mengapung di Sungai Bedera Medan, Jumlahnya Terus Bertambah"

Penulis : Kontributor Medan, Dewantoro
Editor : David Oliver Purba

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved