VIDEO Viral Ikan Paus Besar Mati di Pantai, Begitu Perutnya Dibuka Bikin Warga Menangis dan Gregetan

Ini adalah cerita berulang tentang nasib ikan paus mati karena pencemaran laut. Betapa mirisnya, termasuk nasib ikan paus terdampar di pantai lalu

Editor: Leonardus Yoga Wijanarko
foxbaltimore.com
Ikan paus terdampar di pantai dan begitu dibuka isi perutnya 

Paus Seberat 8 Ton Ini Dipotong Untuk Alasan yang Bikin Nyesek

Di beberapa negara, paus menjadi satu dari binatang laut yang dilindungi.

Belakang sebuah video beredar viral di Tiongkok.

Video tersebut menunjukkan tindakan kejam terhadap seekor paus.

DRAMATIS! Carabao Cup, Liverpool Singkirkan Arsenal Arsenal 5-4 Lewat Adu Penalti

Rekaman ini diketahui diambil di depan area perkantoran Risun Solar Energy Technology Corporation, Xinyu, Jiangxi, Tiongkok.

Berdasarkan keterangan Jiangxi Bureau of Fishery Administration, paus tersebut adalah sebuah hadiah untuk direktur Risun dari sebuah bos perusahaan di Zheijang.

Tak main-main, untuk mengirim paus tersebut mereka membutuhkan dana 4 ribu Yuan atau sekitar Rp.8 juta.

Paus tersebut diangkut dengan menggunakan truk besar.

Terlihat kulitnya paus tersebut mulai mengelupas.

Darah juga terlihat mengalir dan menyelimuti badan hingga ekor binatang malang ini.

Paus dipotong-potong untuk dibagikan
Paus dipotong-potong untuk dibagikan/shanghaiist.com

Terlepas dari harga yang mahal, pihak berwenang mengatakan bahwa paus tersebut dipotong-potong untuk makanan hewan seperti "anjing".

Namun, sebelumnya dikabarkan bahwa paus ini dibagikan pada para pegawai sebagai bonus akhir tahun.

Terlihat beberapa tukang jagal membawa pisau besar berdiri di sekitar jasad paus tersebut.

Menggunakan pisau yang terlihat seperti gergaji, mereka mulai memotong hewan tersebut.

KISAH PILU! Gadis 24 Tahun Diikat Dipohon Jengkol Dicekoki Obat Tidur dan Diperkosa Kakak Beradik

Di Tiongkok, semua paus termasuk ke dalam hewan kelas 2 yang paling dlindungi, melansir Shanghaiist.

Halaman
123
Sumber: TribunStyle.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved