Heboh di Twitter Prabowo Subianto Dijuluki Menhan Skill Presiden, Siap Jadi Penguasa Istana?
Banyak pengamat politik menduga bahwa taktik Prabowo Subianto menjadi menteri pertahanan sengaja untuk menguasai Istana Negara.
Penulis: Tommy Kurniawan | Editor: Tommy Kurniawan
Heboh di Twitter Prabowo Subianto Dijuluki Menhan Skill Presiden, Siap Jadi Penguasa Istana?
TRIBUNJAMBI.COM - Sejak dilantik menjadi menteri oleh Presiden Jokowi, nama Prabowo Subianto kini menjadi sorotan publik.
Dilantiknya Prabowo Subianto menjadi menteri pertahanan di pemerintahan Presiden Jokowi tentu sangat mengejutkan publik.
Apa lagi sebelumnya Prabowo Subianto dan Jokowi musuh bebuyutan dalam memprebutkan kursi presiden selama 10 tahun belakang.
Banyak pengamat politik menduga bahwa taktik Prabowo Subianto menjadi menteri pertahanan sengaja untuk menguasai Istana Negara.
Kini Menteri pertahanan RI Prabowo Subianto kini sedang hangat – hangatnya di juluki Menhan Skill Presiden #MenhanSkillPresiden di sosial media twitter.

Tanda Pagar Menhan Skill Presiden #MenhanSkillPresiden ramai dibicarakan Netizen Sang maha Benar.
Pembicaraan Menhan Skill Presiden #MenhanSkillPresiden saat ini terpantau 4.553 tweet dari netizen sang maha benar.
Seperti diketahui, Prabowo Subianto merupakan Menteri pertahanan kabenit Jokowi – Amin periode 2019 -2024. Sebelumnya Prabowo Subianto calon presiden no urut 02 berpasangan dengan sandiaga uno.
• Kini Jadi Menteri Jokowi, Sosok Pria Ini Bongkar Aib Prabowo Subianto, Pernah Ditampar Berkali-kali
• Ini Kata Media Asing Prabowo Dilantik sebagai Menteri Jokowi, Sebut Musuh dan Rival
• 5 Artis Seksi Ini Pernah Tersandung Kasus Video Syur, Nomor 3 Ternyata Banyak Dicari Karena Tubuhnya
• Kelakuan Nikita Mirzani Rela Tubuh Terakhirnya Ini Dioperasi Plastik hingga Habiskan Rp 1.1 Miliar
Rocky Gerung Sebut Taktik Prabowo Jadi Penguasa Istana
Pengamat politik Rocky Gerung sempat membongkar skenario politik yang sedang dilakukan oleh Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.
Dia menganalisa, Prabowo sedang menunjukkan kepada orang-orang politik kalau dirinya adalah jagoan dalam berpolitik dan paham memiliki peluang menguasa Istana Negara.
Ya, meskipun secara formal Jokowi sebagai presidennya.
Menurutnya, nanti Prabowo Subianto yang akan memegang kendali dan mengatur ulang semua personel di Istana.
Dilansir TribunnewsBogor.com (grup Surya.co.id) dari Youtube Rocky Gerung Official, Kamis (17/10/2019), Rocky Gerung mengatakan akan ada perubahan kekuasaan di Istana Negara jika Prabowo Subianto jadi menteri Jokowi.
"Iya itu pasti terjadi, Prabowo dua hari ini secara intensif mondar mandir dari satu tokoh ke tokoh lain dan itu menandakan bahwa dia sadar tentang potensi dia untuk memegang kekuasaan, karena dari awal dia lakukan roadshow," kata dia.

Hal itu menurut Rocky Gerung merupakan sinyal bahwa Prabowo Subianto akan memegang kendali seluruhnya.
"Nah sinyalnya sebetulnya pesannya adalah seolah-olah Pak Prabowo ini mau mengatakan nanti seluruh kegiatan politik istana, akan ada di bawah kendali saya, kan itu yang terlihat," ungkapnya.
Nantinya kata dia, semuanya akan berubah di bawah kendali seorang Prabowo Subianto.
"Tentu efeknya personil di dalam istana mulai dari humas sampai protokoler pasti akan diatur ulang, jadi saya melihat itu akan ada pembersihan besar-besaran nanti di istana," katanya.
Yang terjadi ternyata justru cebong yang menyediakan karpet merah buat kampret di bawah kepemimpinan politik Prabowo nanti," tambahnya.
Rocky Gerung juga menilai bahwa setelah pengumuman kabinet, Prabowo Subianto akan terlihat lebih dominan di pemerintahan.
"Jadi warna Istana akan sangat berwarna Prabowo, secara aura dia mampu untuk menghasilkan retorika dan itu akan menarik publik," katanya.
Bahkan menurut Rocky Gerung, ke depannya Jokowi tak akan lagi membutuhkan abdi dalem, karena semua dikendalikan oleh Prabowo Subianto.
"Mungkin dia nggak perlu lagi abdi dalam seperti saudara Ngabalin yang kemarin viral bahwa yang bersangkutan selalu mengklaim sebagai kupingnya Presiden.
Dan ternyata jangankan mendekat ke kuping Presiden, mendekat ke daun pintu ruang Presiden saja dia dihalangi oleh satpam istana, jadi konyol," bebernya.
Adanya pergeseran abdi dalem itu, kata Rocky Gerung, akan berakibat jauh kepada pergeseran komisaris, staf khusus, dan segala macam.
Pergeseran luas di mereka yang fanatik terhadap Jokowi, dan mereka yang terpaksa musti pragmatis seolah-olah patuh pada tamu baru yang namanya Prabowo Subianto.
Jadi meja makan akan diganti menunya, dan kebiasaan-kebiasaan lama juga akan berubah," terang Rocky Gerung.
Bahkan menurutnya, Prabowo secara praktis jadi 'Perdana Menteri' di pemerintahan karena kemampuannya.
"Saya melihat secara praktis Prabowo jadi Perdana Menteri di situ, karena kemampuan dia untuk manuver, lobi kiri kanan," katanya.
Hal itu kata dia, dikarenakan Prabowo Subianto terlihat paling dominan dan tentunya disetujui oleh Ketum PDI-P Megawati Soekarno Putri.
"Dua-tiga hari terakhir ini terlihat bahwa postur Prabowo akan dominan di situ, dan orang akan lihat bahwa postur Prabowo pasti direstui oleh Ibu Mega," katanya.
Kemudian, itu akan berimbas pada kecemburuan terhadap Prabowo Subianto.
"Itu sudah pasti ada kecemburuan akan muncul, tapi saya gembira aja melihat orang cemburu kepada musuhnya.
Kalau dalam istlah sleeping with the enemy, tidur bersama musuh," tandasnya.(*)