Manuver Prabowo Jadi Sorotan, Analisis Rocky GerungSiapa yang Bakal Pegang Kendali di Istana

Dia menganalisa, Prabowo Sedang menunjukkan kepada orang-orang politik kalau dirinya adalah jagoan dalam berpolitik dan paham memiliki peluang

Editor: Duanto AS
Instagram @rockygerungofficial_
Rocky Gerung 

Manuver Prabowo jadi Sorotan Jadi Sorotan, Analisis Rocky Gerung: Siapa yang Bakal Pegang Kendali di Istana

TRIBUNJAMBI.COM - Dua hari lagi pelantikan Presiden dan Wapres RI digelar.

Manuver Prabowo Subianto menuai sorotan tajam.

Pengamat politik Rocky Gerung blak-blakan soal manuver politik yang sedang dilakukan oleh Ketua Umum Partai Gerindra Parbowo Subianto.

Dia menganalisa, Prabowo Sedang menunjukkan kepada orang-orang politik kalau dirinya adalah jagoan dalam berpolitik dan paham memiliki peluang menguasa Istana Negara.

Ya, meskipun secara formal Jokowi sebagai presidennya.

Baca Juga

Anggota TNI Kepalanya Dipukul Cangkul saat Cari Bahan Persiapan Nikah, Ini Kronologinya

Video Cuplikan Gol Timnas U-19 Indonesia vs China, Menang dengan Skor 3-1

Teriakan Putut Bikin Paus Fransiskus Berhenti, Pria Berblangkon Minta Berkat Damai untuk Indonesia

Menurutnya, nanti Prabowo Subianto yang akan memegang kendali dan mengatur ulang semua personel di Istana.

Dilansir TribunnewsBogor.com dari Youtube Rocky Gerung Official Kamis (17/10/2019), Rocky Gerung mengatakan akan ada perubahan kekuasaan di Istana Negara jika Prabowo Subianto jadi menteri Jokowi.

"Iya itu pasti terjadi, Prabowo dua hari ini secara intensif mondar mandir dari satu tokoh ke tokoh lain dan itu menandakan bahwa dia sadar tentang potensi dia untuk memegang kekuasaan, karena dari awal dia lakukan roadshow," kata dia.

Hal itu menurut Rocky Gerung merupakan sinyal bahwa Prabowo Subianto akan memegang kendali seluruhnya.

"Nah sinyalnya sebetulnya pesannya adalah seolah-olah Pak Prabowo ini mau mengatakan nanti seluruh kegiatan politik istana, akan ada di bawah kendali saya, kan itu yang terlihat," ungkapnya.

Nantinya kata dia, semuanya akan berubah di bawah kendali seorang Prabowo Subianto.

"Tentu efeknya personil di dalam istana mulai dari humas sampai protokoler pasti akan diatur ulang, jadi saya melihat itu akan ada pembersihan besar-besaran nanti di istana," katanya.

"Dulu saya bilang, saya ingin menggulung karpet merah istana, saya tidak ingin menyediakan karpet merah untuk Prabowo, tapi saya ingin menggulung karpet merahnya Jokowi. Yang terjadi ternyata justru cebong yang menyediakan karpet merah buat kampret di bawah kepemimpinan Politik Prabowo nanti," tambahnya.

Rocky Gerung juga menilai bahwa setelah pengumuman kabinet, Prabowo Subianto akan terlihat lebih dominan di pemerintahan.

Rocky Gerung
Rocky Gerung (Youtube Metro TV)

"Jadi warna Istana akan sangat berwarna Prabowo, secara aura dia mampu untuk menghasilkan retorika dan itu akan menarik publik," katanya.

Bahkan menurut Rocky Gerung, ke depannya Jokowi tak akan lagi membutuhkan abdi dalem, karena semua dikendalikan oleh Prabowo Subianto.

"Mungkin dia nggak perlu lagi abdi dalam seperti saudara Ngabalin yang kemarin viral bahwa yang bersangkutan selalu mengklaim sebagai kupingnya presiden."

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved