Bukan Untuk Bidik Monyet, Pria di Riau Gunakan Senapan Angin Tembak Selingkuhan Istri
Pria itu adalah DL (30), seorang pria warga Desa Sialang Jaya, Kecamatan Rambah, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Riau
TRIBUNJAMBI.COM - Seorang pria di Riau menembak pria yang disebut selingkuhan istri hingga terkapar.
Pria itu adalah DL (30), seorang pria warga Desa Sialang Jaya, Kecamatan Rambah, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Riau.
Pria itu menembak pria yang diduga selingkuhan istrinya dengan menggunakan Senapan Angin yang biasa digunakan untuk tembak monyet.
• Baru Menikah 1,5 Bulan, Suami di Surabaya Ini Tega Bakar istri, Hampir Seluruh Badan Luka Bakar
Dikutip dari Kompas.com, Kanit Reskrim Polsek Rambah Bripka Arif Arman menjelaskan, insiden penembakan tersebut terjadi Sabtu (12/10/2019) sekitar pukul 08.10 pagi.
Ia yang sudah membawa senapan angin mengaku hendak menembak monyet di kebun durian yang sedang berbuah.
• BOCORAN! Lawan Timnas U-23 Indonesia di Sea Games 2019, Bertemu Lawan Kuat di Grup Neraka!
Saat bertemu korban, DL langsung bertanya soal dugaan perselingkuhan antara korban dan istrinya.
Merasa tak direspon oleh korban, pelaku kemudian menyulut pertengkaran hingga keduanya saling adu mulut hingga akhirnyam satu tembakan dikeluarkan pelaku.
Korban langsung tersungkur lantaran terkena luka tembak di perut.
Kejadian tersebut juga diketahui warga dan istri korban, yang langsung membantu korban.
• Penabuh Gendang Grup Didi Kempot vs Nella Kharisma, Ganteng dan Asyik yang Mana? Lagi Viral
Sementara pelaku langsung kabur seusai menembak korban.
Hingga kini korban masih mendapatkan perawatan di rumah sakit.
Sedangkan tersangka sudah ditahan di Polsek Rambah untuk penyelidikan.
(Tribun-Video.com/Nila)
Berniat Buktikan Suami Selingkuh, Begini Hasilnya
HD (36), warga Kabupaten Sumenep jauh-jauh datang ke Kota Surabaya, demi membuktikan kecurigaannya bahwa sang suami telah selingkuh.
Kedatangannya ke Kota Surabaya untuk bertemu dengan suaminya, GF (40) yang diduga sedang bersama selingkuhan di hotel.
Sehingga, kedatangan HD ke Kota Surabaya untuk bertemu dengan GF, membuat sang suami terkejut.
Bukan untuk memberikan kejutan, HD jauh-jauh datang ke Kota Surabaya untuk menggerebek kelakuan sang suami.
Ia menggerebek suaminya di sebuah kamar hotel di daerah Kecamatan Gubeng, Minggu (22/9/2019).
Tidak sendiri, HD datang ke hotel bersama anggota Polsek Gubeng
• Seharga Rp 42,4 juta, Sepatu Nike Air Max 97 Ini Berisi Air Suci dan Darah Yesus
Bersama anggota Polsek Gubeng, HD mendatangi hotel tersebut pada pukul 04.30 WIB.
Kanit Reskrim Polsek Gubeng, AKP Oloan Manulang mengatakan, GF digerebek saat sedang beristirahat.
Namun, yang mengejutkan, GF tidak sendiri menginap di kamar hotel itu.
AKP Oloan Manulang menuturkan, GF diketahui bersama seorang wanita lain.
"Diamankan saat mereka sedang istirahat," ujar AKP Oloan Manulang.

Menurut AKP Oloan Manulang, GF merupakan seorang ASN Kabupaten Sumenep.
GF diduga sebagai ASN Dinas Pariwisata Kabupaten Sumenep.
Saat digerebek sang istri, GF sedang berduaan dengan wanita berstatus sebagai seorang bidan.
Wanita itu disebut-sebut lebih muda satu tahun dibanding HD.
AKP Oloan Manulang mengatakan, kedua pasangan bukan suami istri itu langsung digelandang menuju Polsek Gubeng.
Sejumlah barang bukti turut diamankan dari penggeledahan pasangan bukan suami istri di hotel itu.
GF lalu menjalani sejumlah pemeriksaan di Polsek Gubeng.
• Cak Imin Istilahkan Safari Politik Prabowo Makmum Masbuq PKB: Datang Belakangan Masa Duduk Depan?
"Diduga selingkuh, kita masih menunggu hasil visum," terangnya. (wil)
Kasus suami selingkuh dan digerebek istrinya sendiri juga sempat terjadi di Kota Kediri.
DN (22) warga Kelurahan Singonegaran, Kota Kediri, mengadukan suaminya sendiri, AM (26) ke Kantor Satpol PP Kota Kediri, Selasa (11/6/2019).
AM dilaporkan sang istri karena diduga telah berselingkuh dengan wanita idaman lain (WIL) di sebuah hotel di Mojoroto.
Saat melapor, DN didampingi oleh Purwanto, Ketua RT di Lingkungan Grogol, Kelurahan Singonegaran.
Menindaklanjuti laporan masyarakat, petugas Satpol PP Kota Kediri bersama dengan DN langsung mengecek ke lokasi hotel tersebut.
Setelah dilakukan pengecekan langsung ke hotel, petugas Satpol PP Kota Kediri tidak menemukan AM dan pasangan selingkuhnya.
"Setelah menerima laporan kami langsung cek ke lokasi hotel, tapi tidak menemukan," jelas Kabid Trantibun Satpol PP Kota Kediri, Nur Khamid.
Kepada petugas Satpol PP Kota Kediri, DN mengadu, suaminya sudah tidak memberikan nafkah lahir batin selama setahun.
DN juga mengaku, sering menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).
Malahan, kata dia, sudah seminggu suaminya juga tidak pulang menengok anaknya.
Persoalan rumah tangga ini juga sudah diketahui keluarga orangtuanya masing-masing.
Menyusul prahara rumah tangganya, DN juga telah berencana untuk menggugat cerai suaminya.(dim)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Kronologi Suami Tembak Pria yang Diduga Selingkuhan Istri dengan Senapan Angin