Hutan di Tempat Wisata Kawah Putih Bandung Terbakar, Pedagang Jadi Sukarelawan Pemadaman
Lahan hutan Kawah Putih, Rancabali, Kabupaten Bandung terbakar, ratusan pedagang pun terpaksa menutup kios-kios dagang mereka, Selasa (8/10/2019).
Hutan di Tempat Wisata Kawah Putih Bandung Terbakar, Pedagang Jadi Sukarelawan Pemadaman
TRIBUNJAMBI.COM, RANCABALI - Lahan hutan Kawah Putih, Rancabali, Kabupaten Bandung terbakar, ratusan pedagang pun terpaksa menutup kios-kios dagang mereka, Selasa (8/10/2019).
Uniknya para pedagang pria ikut menjadi relawan pemadaman api di lokasi kebakaran, sementara para emak-emak memasak untuk kebutuhan konsumsi para relawan pemadam api tersebut.
Pantauan Tribun Jabar, puluhan kios-kios dagang para penjual tutup sementara selama proses pemadaman berlangsung.

Meski tampak ada beberapa yang masih membuka kiosnya, itu hanya digunakan untuk memasak konsumsi makanan bagi para relawan pemadaman api.
"Iya untuk sementara ditutup dulu, karena kan objek wisatanya juga tutup karena ada kebakaran di atas," Lilis Rohaeti (45) salah satu pemilik kios di Kawasan Objek Wisata Kawah Putih, Selasa (8/10/2019) siang.
Lilis menuturkan para pedagang berinisiatif dan secara sukarela memasak makanan berat yang terdiri dari nasi dan lauknya serta aneka gorengan yang diperuntukan bagi relawan pemadam kebakaran di lokasi.
Baca: Api Kembali Menyala di Sarolangun, Banyak Lahan Warga Habis Terbakar
Baca: Dibanderol Rp 5 Jutaan, Ini Spesifikasi yang Ditawarkan Oppo Reno 2 F
"Para suami-suaminya ikut ke atas memadamkan api, sementara ibu-ibunya memasak untuk konsumsi bagi para pemadam di atas. Semuanya sukarela gotong-royong menyelesaikan masalah kebakaran ini," tuturnya.
Lilis mengaku para pedagang jelas mengalami kerugian karena tidak dapat berjualan sementara selama pemadaman masih berlangsung, hingga Kawah Putih kembali dibuka untuk umum.
"Iya jelas rugilah karena biasanya ada pemasukan ini tidak ada. Kalau lagi ramai di Sabtu-Minggu biasanya omzet mencapai Rp 400-500 ribu," katanya.
Lilis menambahkan di kawasan objek wisata Kawah Putih terdapat sekitar 100 pedagang.
Di dalam aksi ini para pedagang berkelompok sesuai dengan arahan atau disesuaikan dengan kelompok para suami yang menjadi tim relawan pemadaman.
Selain pedagang ada juga para sopir Ontang Anting sebuah kendaraan khusus yang digunakan untuk mengantar para pengunjung dari pintu masuk hingga ke titik Kawah Putih di atas.
Para sopir yang berjumlah sekitar 87 orang ini juga terpaksa libur terlebih dahulu.
Baca: Kerap Pamer Kemesraan, Ternyata Wijin Enggan Nikahi Gisel Karena Satu Hal Ini
Baca: Berawal dari Koleksi Pribadi, Foto Syur 21 Gadis Belia Beredar, Fotografer Terjerat Kasus Pornografi
"Kami juga libur karena objek wisatanya juga tutup sementara. Kami bersama-sama dikerahkan untuk membantu pemadaman di atas," kata salah satu sopir Ontang Anting di lokasi Ayi Caryana (49).