Apa itu Rokok Elektrik (Vape) dan Bagaimana Cara Kerjanya?
Rokok elektrik bekerja dengan memanaskan larutan (e-liquid) yang biasanya mengandung nikotin, propilen glikol dan / atau gliserin nabati, dan perasa.
Apa itu Rokok Elektrik dan Bagaimana Cara Kerjanya?
Rokok elektrik (kadang-kadang disebut sebagai vapouriser atau vape) adalah perangkat yang memungkinkan Anda untuk menghirup nikotin dalam uap daripada asap.
Rokok elektrik tidak membakar tembakau dan tidak menghasilkan tar atau karbon monoksida, dua elemen yang paling merusak dalam asap tembakau.
Rokok elektrik bekerja dengan memanaskan larutan (e-liquid) yang biasanya mengandung nikotin, propilen glikol dan / atau gliserin nabati, dan perasa.
Menggunakan e-rokok dikenal sebagai vaping.
Baca: Heboh, Mahasiswa Tulis Nomor HP Terima Kos Putri di Kertas Demo, Banyak yang Chat Tak Ia Sangka
Baca: Awkarin Ternyata Mantan Istri Sandiaga Uno? Jadi Sorotan Saat Kasih Makanan ke Mahasiswa yang Demo
Apa jenis rokok elektrik yang ada?
Ada berbagai model yang tersedia:
Cigalikes: Ini terlihat mirip dengan rokok tembakau.
Baterai cenderung kecil dan dapat sekali pakai atau dapat diisi ulang.

Pena Vape: Perangkat ini berbentuk seperti pena atau tabung kecil. Mereka memiliki tangki untuk menyimpan e-liquid dan kumparan yang bisa diganti. Baterai cenderung bertahan lebih lama dari baterai seperti cigalike.
Mod: Mod datang dalam berbagai bentuk dan ukuran tetapi umumnya merupakan perangkat e-rokok terbesar, dengan baterai yang tahan lama.
Bagaimana saya memilih rokok elektrik yang tepat untuk saya?
Bagi banyak orang, pilihan antara cigalike, vape pen atau mod akan didasarkan pada seberapa banyak mereka merokok.
E-rokok isi ulang dengan tangki isi ulang menghasilkan nikotin lebih efektif dan lebih cepat daripada model sekali pakai dan cenderung memberi Anda kesempatan yang lebih baik untuk berhenti merokok.