Advertorial

Keluarga Besar Universitas Jambi Salat Istisqa di Kampus Unja Mendalo

Keluarga Besar Universitas Jambi mengadakan kembali Salat istisqa (memohon hujan) di lingkungan kampus.

Editor: Duanto AS
Istimewa
Keluarga Besar Universitas Jambi mengadakan kembali Salat istisqa (memohon hujan) di lingkungan kampus. Salat dilaksanakan di halaman depan kantor BAK Unja, Mendalo, Jumat (20/9/2019). 

Keluarga Besar Universitas Jambi Salat Istisqa di Kampus Unja Mendalo

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Keluarga Besar Universitas Jambi mengadakan kembali Salat istisqa (memohon hujan) di lingkungan kampus. Salat dilaksanakan di halaman depan kantor BAK Unja, Mendalo, Jumat (20/9/2019).

Salat dihadiri seluruh staf, dosen, dan mahasiswa Unja. Selain itu mahasiswa dari fakultas kedokteran dan ilmu kesehatan turut hadir.

Rektor Unja, Prof H Johni Najwan, SH, MH, PhD, dalam sambutannya berterima kasih kepada seluruh staf, dosen dan mahasiswa telah hadir dan ikut serta dalam Salat Istisqa (memohon hujan).

“Saya juga mengapresiasi kepada FKIK Unja telah mengajarkan bagaimana menjaga kesehatan dan membersihkan pernapasan dari dampak asap tersebut," ungkap Rektor Unja.

”Saya menginstruksikan kepada seluruh dosen untuk kegiatan perkuliahan tatap muka sementara diliburkan, melihat tingkat kualitas udara di Jambi sangat berbahaya," ujar Rektor.

“Untuk kegiatan tatap muka diliburkan tapi dosen memberikan tugas mandiri untuk mahsiswa agar mata kuliah tidak ketinggalan dan mahasiswa juga tidak terkena dampak dari kabut asap ini," tuturnya.

“Konsultasi skripsi tetap berjalan dan seluruh staf juga saya instruksikan untuk mengurangi aktivitas diluar ruangan, dan saya juga meminta izin dari dinas pendidikan dan dinas kesehatan agar dapat menginstruksikan seluruh mahasiswa diliburkan," tutup Rektor.

Bertindak sebagai khatib yaitu Dr Supian Ramli, SAg, MAg, dan imam yaitu H M Sulhi Bin M Daud, Lc, MH, pada Salat istisqa Universitas Jambi.

“Dalam khotbahnya beliau mengingatkan Allah lagi menguji umatnya. Dan Allah juga tahu batas kemampuan dari umatnya sehingga kita harus banyak berzikir dan bersama berdoa dan memohon ampun atas kesalahan perbuatan dan tutur kata," ujar Khotib

“Di sini kita sama sama berdoa dan memohon ampun, agar doa kita hari ini didengarkan Allah. Agar segera diturunkan hujanb erkah kepada seluruh Indonesia, khususnya Provinsi Jambi,” tutup Khotib

Setelah Salat Istisqa, staff, dosen dan mahasiswa juga diberikan ilmu dari FKIK, bagaimana cara pembersihan kesehatan dalam hidung. Karena di dalam hidung terdapat partikel-partikel dari asap.

Partikel itu dapat membuat manusia alergi terhadap udara kotor, sehingga sakit.

Para mahasiswa yang hadir pada hari ini semua dari BEM FKIK Unja dan ada juga dari calon dokter (koas) yang sedang praktik.

Dekan FKIK Unja, Dr dr Herlambang, SpOG-KFM, berterima kasih kepada Rektor Unja telah mengizinkan mahasiswa FKIK untuk memberikan ilmu kepada staf, dosen dan mahasiswa untuk menjaga kesehatan di pernapasan karena terkena dampak dari asap.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Komentar

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved