Kisah Militer RI
MISI Berbahaya Kopassus Pakai Baju Tagalog Kawal Presiden Filipina: Intai Ancaman Kudeta Separatis
TRIBUNJAMBI.COM - Kondisi dalam negeri Filipina pada 1980-1987 bergejolak, Presiden Filipina Corazon Aquino sendiri
Seriusnya pengamanan KTT ASEAN ke-13 Filipina membuat para pemimpin anggota ASEAN lainnya lega, mereka kemudian memastikan bakal hadir dalam KTT.
KTT ASEAN ke-13 Filipina kemudian berjalan sukses dan lancar tanpa kendali berkat pengamanan yang dilakukan TNI beserta angkatan perang negara lainnya.
Baca: Masih Gacor! Dani Pedrosa Ditawari Balik ke MotoGP oleh Bos KTM, Ini Jawaban Mantan Rider Honda Itu
Hal ini juga menunjukkan dukungan Indonesia kepada Corazon sebagai presiden resmi Filipina dari bayang-bayang ancaman kudeta dan pemberontakan.(Seto Aji/Grid.ID)
Artikel ini pernah tayang di Grid.id dengan judul: "Kisah Kopassus Menyamar Sebagai Pengawal Presiden Filipina Untuk Mengamankannya dari Kudeta"
Baca: Hotman Paris Dilaporkan ke KPK Cuma Jawab mereka bukan level gue Andar Situmorang Sebut Rp 69 M
Baca: GALERI FOTO: Kebakaran Lahan Terus Berlangsung, Petugas Berjibaku Padamkan di Kebun Sawit dan Karet
Artikel ini telah tayang di posbelitung.co dengan judul Kopassus Menyamar Sebagai Pengawal Presiden Filipina Untuk Melindunginya dari Kudeta,