Enggan Diutangi Rokok, Putra Elvy Sukaesih Tak Terima Lalu Ngamuk di Rumah Junaedi, Bawa Golok

Kabar kurang mengenakan datang dari pedangdut ternama Elvy Sukaesih. Lantaran aksi putranya, Elvy Sukaesih

Editor: Leonardus Yoga Wijanarko
layar tangkap video/wartakotalive.com
Anak Elvy Sukaesih menangis. Tangannya dilipat di belakang punggung dimasukkan ke dalam kausnya. 

Enggan Diutangi, Putra Elvy Sukaesih Tak Terima Lalu Ngamuk di Rumah Junaedi, Bawa Golok

TRIBUNJAMBI.COM - Kabar kurang mengenakan datang dari pedangdut ternama Elvy Sukaesih.

Lantaran aksi putranya, Elvy Sukaesih kembali harus berurusan dengan pihak kepolisian.

Seperti yang diketahui, sang putra, Haidar, ditangkap oleh pihak berwajib atas dugaan kasus pengerusakan rumah warga.

Melansir dari Tribunnews, Haidar merusak rumah warga di kawasan Jatinegara, Jakarta Timur, Kamis (12/09/2019).

Insiden tersebut terjadi sekitar pukul 19.30 WIB di rumah seorang warga bernama Junaedi yang merupakan tetangga Haidar.

Baca: Heboh Pakai Samurai, Anak Elvy Sukaesih Ngamuk dan Rusak Warung Rokok

Baca: Dua Hari Dimakamkan, Begini Kelakuan Beberapa Oknum Warga di Makam BJ Habibie hingga Tuai Kecaman

Haidar kala itu meminta Asisten Rumah Tangga (ART) mengutang rokok di warung Junaedi.

Ketika pulang, sang ART justru tak membawa rokok yang dimintanya lantaran Junaedi enggan diutangi.

Haidar yang kesal langsung membawa golok dan pergi ke rumah Junaedi.

Adik Dhawiya ini merusak pagar depan rumah dan warung milik Junaedi.

“Adapun pelaku melakukan perbuatannya dgn cara mengamuk dan merusak warung dan pintu pagar rumah,” demikian keterangan tertulis Polsek Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (13/9/2019).

Baca: Kondisi Terkini Ria Irawan, Masih Sulit Bicara, Wulan Guritno dan Rekan Artis Beri Hadiah Gelang

Gerobak yang diterbalikan HR di Kramat Jati, Jakarta Timur, Kamis (19/9/2019).
Gerobak yang diterbalikan HR di Kramat Jati, Jakarta Timur, Kamis (19/9/2019). (TRIBUNJAKARTA.COM/BIMA PUTRA)

Haidar pun langsung pulang ke rumah usai merusak warung dan pagar rumah Junaedi.

Satu jam kemudian, Kanit Reskrim Iptu Dicky beserta Anggota Polsek Kramat Jati dan Anggota Jatanras Polda Metro Jaya menyambangi TKP.

Musyawarah kemudian dilakukan oleh pihak keluarga pelaku.

Dari hasil musyawarah, ternyata pelaku (Haidar) memiliki riwayat sakit jiwa.

Halaman
123
Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved