Mengenal Sosok Nawawi Pomolango, Tinggalkan Profesi Hakim dan Terpilih Jadi Pimpinan KPK
Diketahui, lima komisioner KPK yang terpilih yakni Nawawi Pomolango, Lili Pintauli, Nurul Ghufron, Alexander Marwata, dan Firli Bahuri.
Mengenal Sosok Nawawi Pomolango, Tinggalkan Profesi Hakim dan Terpilih Jadi Pimpinan KPK
TRIBUNJAMBI.COM - Lima pimpinan komisioner Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK) resmi ditetapkan Komisi III DPR RI pada Jumat (13/9/2019).
Penetapan lima pimpinan komisioner berdasarkan Rapat Pleno Komisi III di Kompleks Parlemen Senayan.
Diketahui, lima komisioner KPK yang terpilih yakni Nawawi Pomolango, Lili Pintauli, Nurul Ghufron, Alexander Marwata, dan Firli Bahuri.
Satu dari lima pimpinan terpilih, ternyata memecahkan rekor baru di wilayah anti rasuah.
Baca: Wajah Baru KPK, Apa Alasan DPR RI Memilih Irjen Firli Bahuri Menjadi Ketua KPK 2019-2023?
Baca: Siapakah Lili Pintauli Siregar, Satu-satunya Perempuan Pimpinan KPK? Kekayaannya dari 700 ke 70 Juta
Baca: MotoGP San Marino 2019 - Marc Marquez Waspada Tim Yamaha, Andrea Dovizioso Pesimis Naik Podium
Rekor baru yang dimaksud yakni, pimpinan KPK pertama yang berasal dari Hakim.
Jabatan hakim itu, dibawa oleh Nawami Pomolongo yang berhasil meraih 50 suara saat voting digelar Komisi III DPR RI.
Nawami Pomolongo merupakan hakim karier pertama yang menduduki jabatan komisioner KPK yang berdiri sejak 2003.

Pria kelahiran Desa Boroko, Kecamatan Kaidipang, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, Sulawesi Utara, berpandangan hakim merupakan unsur penting untuk masuk dalam kepemimpinan KPK.
Mengenai banyaknya hakim yang terjerat kasus korupsi, ia berjanji tidak akan pernah ada konflik kepentingan apabila nanti ditemukan dugaan korupsi yang dilakukan rekan seprofresinya.
Bahkan, apabila nanti ditemukan adanya dugaan korupsi yang dilakukan pejabat MA ataupun hakim agung, Nawawi akan tetap memprosesnya sesuai hukum yang berlaku.
“Insya Allah, janganlah berandai-andai, cuma saat seseorang terindikasi korupsi tak ada yang harus diperhatikan apa yang melekat pada diri orang tersebut, ambil tindakan!" tegasnya.
Baca: Lidah Kapten Babel United Tertelan Sendiri, Detik-detik Rian Miziar Jatuh lalu Nyaris Tewas
Baca: Verrel Bramasta sudah Jadian dengan Febby Rasanty? Ngakunya Masih Sebatas Teman Tapi Sang Ibu
Rekam Jejak
Nawawi Pomolango berstatus sebagai hakim di Pengadilan Tinggi Denpasar, Bali.
Dia memulai karier sebagai hakim di Pengadilan Negeri (PN) Soasio Tidore pada 1992. Lalu, di PN Tondano, PN Balikpapan, PN Makassar, PN Poso, PN Jakarta Pusat, PN Bandung serta PN Samarinda.